Follow Us

Ganti Material Konvensional Beralih ke Prefabrikasi Siap Pasang, Ngedak Rumah jadi Lebih Praktis dan Hemat

Johanna Erly Widyartanti - Jumat, 20 Mei 2022 | 19:00
Ilustrasi penggunaan struktur baja untuk meningkat rumah.
Idea.Grid.Id

Ilustrasi penggunaan struktur baja untuk meningkat rumah.

Dengan hadirnya material prefab, kini mengedak tak perlu lagi membutuhkan banyak kayu karena sudah banyak teknologi baru dalam membuat struktur pelat lantai yang umumnya dapat mempersingkat waktu pengerjaan, mengurangi beban struktur, dan lebih sedikit menggunakan tulangan.

Pemakaian beton untuk teknologi alternatif ini masih tetap digunakan tetapi volumenya lebih sedikit.

Di Indonesia, setidaknya terdapat 4 pilihan teknologi material untuk dak lantai yaitu floor decking, keraton, beton pracetak, dan beton aerasi.

Floor decking, pel;at baja bergelombang dilapis galvanis berfungsi sebagai bekisting dan tulangan.

Floor decking, pel;at baja bergelombang dilapis galvanis berfungsi sebagai bekisting dan tulangan.

  • Floor Decking
Floor decking merupakan material pelat baja bergelombang yang dilapis galvanis.

Material ini berfungsi sebagai bekisting dan tulangan.

Dengan demikian, ketika beton yang di atasnya sudah mengering, cetakan tidak perlu lagi dibongkar.

Dengan fisik bergelombang dan adanya tonjolan pada setiap sisinya, floor decking memberikan keuntungan lain yaitu penggunaan volume beton bisa lebih hemat.

Bila menggunakan bekisting dari kayu, hasil cetakan beton di bagian bawahnya akan rata sesuai dengan bentuk cetakannya.

Baca Juga: Cara Menciptakan Desain Rumah yang Efisien, Hemat Biaya Membangun dan Operasional Jangka Panjang

Ilustrasi ngedak menggunakan Keraton, (Keramik Komposit Beton).
Dak Keraton Citra

Ilustrasi ngedak menggunakan Keraton, (Keramik Komposit Beton).

Sedangkan bila menggunakan floor decking, hasil cetakannya akan mengikuti bentuk profil floor decking yang bergelombang.

Editor : Johanna Erly Widyartanti

Baca Lainnya

Latest