IDEAonline - Siapa yang tak kenal dengan arsitek kenamaan Zaha Hadid?
Populer dengan karyanya yang fenomenal, Zaha adalah arsitek perempuan pertama yang meraih penghargaan bergengsi Pritzker, penghargaan tertinggi untuk seorang arsitek pada 2004 lalu.
Meski ia telah meninggal duni, karya-karyanya masih terkenang hingga saat ini.
Bahkan, beberapa diantaranya menjadi ikon bergengsi di sebuah wilayah.
Kira-kira apa saja ya, IDEA Lovers? Yuk, simak!
Baca juga : 6 Venue Asian Games di Gelora Bung Karno Ditetapkan Jadi Cagar Budaya
1. Heydar Aliyev Center
Karya Heydar Aliyev Center merupakan karya arsitektural pertama yang memenangkan kompetisi Design of the Year besutan Design Museum tahun 2014.
Bangunan bergaya Islami ini terdiri dari komposisi baris, grid atau urutan kolom yang membentuk ruang bertingkat dan dibangun pada tahun 2007.
Terletak di kota Baku, Azerbaijan, bangunan ini memiliki konsep geometri yang berliku dan membedakannya dengan arsitektur kaku khas Soviet.
Baca juga :Jangan Salah Kenali 8 Gaya Interior, Panduan untuk Dekorasi Rumahmu
2. Vitra Fire Station
Baca Juga:Jangan Salah Kenali 8 Gaya Interior, Panduan untuk Dekorasi Rumahmu
Tidak seperti bangunan pos pemadam lainnya, Vitra Fire Station dibangun dengan beton miring.
Layaknya pesawat luar angkasa, Vitra Fire Station menjadi bangunan ikonik pertama yang membuat Zaha Hadid mulai dikenal di dunia.
Dalam merancang gedung ini, Zaha Hadid menekankan pada kesederhanaan dalam setiap aspeknya.
Ini terlihat dari bentuk dinding beton yang dibuat miring dan nyaris tanpa ornamen.
Namun kesederhanaan inilah yang membuat Vitra Fire Station berbeda dari gedung di sekitarnya.
Baca juga : Bergaya Kolonial, Plataran Menteng Menjadi Tonggak Sejarah Bagi Jokowi3. Riverside Museum
Bersebelahan dengan sungai Clyde di Glasgow, Riverside Museum merupakan salah satu museum dengan desain bangunan unik.
The Riverside Museum merupakan museum transportasi yang menyajikan lebih dari tiga ribu pameran model kendaraan.
Eksteriornya dirancang dengan pola zig-zag yang menyerupai riak sungai yang terlihat transparan dan seakan mengeluarkan cahaya pada malam hari.
Baca juga : Viral! Video Pencopotan Bendera Merah Putih Dicopot Petugas Apartemen, Ini Dia Penjelasannya
4. Guangzhou Opera House
Baca Juga:4 Ide Dekorasi Rumah, Bikin Perayaan Kemerdekaan RI Semakin Semarak
Kompleks seluas 70 ribu meter persegi ini terletak di jantung situs budaya kota Guangzhou.
Terdiri dari dua buah bangunan, proyek ini bertujuan untuk meningkatkan fungsi perkotaan dengan membuka akses ke sungai dan dermaga.
Desainnya yang ikonik, berhasil membuat bangunan berfungsi layaknya gerbang kota sekaligus sebagai tanda budaya Guangzhou.
Auditorium gedung memiliki kapasitas hingga 1.800 tempat duduk ini dirancang untuk berbagai pertunjukan seni, opera, dan konser.
Baca juga : Bingung Pilih Rumah atau Apartemen? 4 Hal Ini Bisa Jadi Panduanmu!
5. MAXXI National Museum of the 21st Century Arts
Baca Juga: Bergaya Kolonial, Plataran Menteng Menjadi Tonggak Sejarah Bagi Jokowi
Desain bangunan ikonik ini memenangkan RIBA Stirling Prize tahun 2010.
Sejak saat itu, media The Guardian menyebut gedung ini sebagai “pekerjaan terbaik Hadid hingga saat ini”.
Berdiri di lokasi bekas barak militer Montello, MAXXI National Museum merupakan bangunan nasional Italia pertama yang dibangun dengan rancangan kontemporer.
Zaha menggunakan material seperti kaca, baja, dan beton memberikan penampilan yang netral bangunan ini.
Sementara, atapnya terbuat dari bahan kaca yang dilindungi oleh jaring baja untuk menyaring cahaya yang masuk. (*)