Mereka menempati rumah itu sebagai pengganti rumah lama milik keluarga.
Ruang keluarga terletak di lantai paling atas, dibingkai dengan balok kayu miring yang menjadi bagian dari struktur atap.
Tim Apollo telah membuat desain seperti ini di beberapa proyek propertinya, termasuk pada rumah yang diilhami dari suatu perahu besar dan rumah hasil karya arsitek Finlandia, Alvar Aalto.
Baca Juga:Dijamin Bikin Betah, Ini 4 Inspirasi Kamar Kos dengan Kasur 'Lesehan'
Dari titik ini, penghuni rumah bisa melihat ke halaman bawah melalui jendela besar berbentuk segitiga sebagai akses masuknya udara terbuka ke rumah.
"Orang merasakan gaya sentripetal yang berbeda di ruang kecil yang mirip loteng berhalaman, yang juga mengingatkan pada yurt, tempat tinggal kaum nomaden Mongolia," ujar Kurosaki.
Dia menambahkan, seluruh atap diterangi oleh cahaya dari lingkungan sekitarnya dan menciptakan rasa aman meski di ruang kecil sehingga seolah-olah berada di bawah pohon besar.
Satu kamar tidur anak-anak juga terletak di lantai ini, sedangkan kamar tidur utama dan kamar mandi terletak di bagian tengah.
Baca Juga:Brilian! Intip Ide Makeover Kamar Kos Ala Tumblr dari Puteri Modiyanti
Posisinya berdekatan dengan sepasang ruang belajar yang dipisah oleh dinding penyimpanan.
Jika melihat lantai dasar, bentuknya seperti apartemen tipe studio. Ada ruang tamu dan ruang makan yang sederhana, kamar mandi dan dapur yang terpisah, serta ruang tatami khas tradisi Jepang.