5 Cara Ini Ternyata Bisa Menangkal Panas Matahari pada Rumah, Loh!

IDEAonline - Meski cahaya matahari mampu mencegah depresi dan bisa membuat orang gembira, namun kelebihan cahaya memiliki efek yang merugikan.

Di negara-negara tropis seperti Indonesia, cahaya matahari yang terlalu banyak masuk ke dalam rumah malah membuat rumah menjadi panas.

Akibatnya suhu ruangan akan meningkat.

Selain itu silau cahaya matahari yang masuk bisa mengganggu penglihatan penghuninya.

Baca Juga : Yuk, Ciptakan Rumah Bergaya Industrial Hanya dengan 6 Furnitur Ini

Beberapa ruangan di dalam rumah memiliki kebutuhan intensitas cahaya yang berbeda.

Untuk beberapa ruangan seperti dapur, ruang kerja, anak tangga, dan taman cahaya langsung dari sinar matahari sangat baik dan cocok dengan fungsi ruangan.

Sementara ruangan yang sering digunakan untuk beristirahat, seperti kamar tidur, ruang makan atau ruang keluarga, maka lebih baik gunakan cahaya yang dibelokkan atau cahaya pantul.

Nah langkah-langkah ini dapat Anda aplikasikan untuk ruangan yang memiliki intensitas cahaya matahari tinggi.

Baca Juga : Viral Dipuji Ojol Karena Terlalu Ramah, Ini Isi Rumah Donna Agensia

Menambah kanopi pada jendela

Memperpanjang pinggiran atap rumah dengan membuat beranda pada bagian yang paling banyak tertimpa sinar matahari.

Bisa juga dengan menambahkan kanopi di sebelah luar jendela. Penambahan ini mampu menghalau sinar matahari yang terlalu menyengat.

Baca Juga : Sedang Renovasi Dapur? Hemat Budget dengan dengan Pilih Material Ini

Menggantungkan tirai

Cara paling mudah adalah dengan menambahkan tirai pada setiap jendela dan celah.

Kemampuan tiap tirai dalam mengahalau panas sinar matahari berbeda-beda, tergantung dari bahan pembuat dan ketebalannya.

Menurut studi Departemen Energi (DOE) Amerika, menggunakan tirai yang dilengkapi bahan plastik pada bagian belakangnya, mampu mengurangi panas sebesar 33 persen.

Baca Juga : Dapat Bonus 1,5 Miliar, Jojo Berencana Investasi di Bidang Properti

dok. home-designing.com

Jendela besar

Dibanding dengan kaca relektif atau kaca film, menggantung tirai pada jendela lebih fleksibel, karena Anda masih bisa merasakan cahaya matahari saat dibutuhkan.

Namun cara ini juga lebih repot jika Anda memiliki banyak jendela di rumah.

Menanam tanaman merambat maupun belukar

Tanaman merambat, selain digunakan untuk kebutuhan artistik rumah, juga memiliki banyak manfaat lain.

Salah satu di antaranya adalah sebagai penghalau panas dan sinar.

Baca Juga : Bangkitkan Gairah Dengan Si Cerah Ini Yuk, Banyak Efek Positifnya!

Cara ini membutuhkan waktu yang relatif lama, karena harus menunggu tanaman tumbuh hingga melewati jendela.

Mengganti kaca jendela Mengganti kaca jendela dengan kaca reflektif.

Kaca reflektif merupakan kaca yang memiliki lapisan logam khusus untuk memantulkan cahaya.

Jika dirasa terlalu mahal, Anda bisa melapisinya dengan kaca film.

Lapisan kaca film akan membuat menghalau cahaya matahari berlebih sehingga ruangan pun Namun perlu diawaspadai bahwa kaca reflektif mudah tergores dan memengaruhi pandangan ke luar.

dok. castironidaho.files.wordpress.com

tanaman rambat

Baca Juga : Mau Produktif? Terapkan 6 Hal Simpel Ini di Ruang Kerja Kita Yuk!

Sehingga Anda perlu berhati-hati dalam membersihkannya.

Mengurangi jumlah dan ukuran jendela Jika pada rumah yang gelap, Anda harus menambah jumlah jendela agar cahaya bisa masuk ke dalam ruangan.

Maka pada rumah terlalu terang, adalah sebaliknya. Anda bisa mengurangi jumlah jendela dan celah.

Kurangi jumlah dan ukuran jendela pada bagian yang paling banyak terkena cahaya matahari saat sore.

Lebih baik gunakan cahaya pantul daripada cahaya matahari langsung.

Namun perlu diperhatikan bahwa mengurangi celah dan jendela mungkin akan berpengaruh pada sirkulasi udara.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Langkah Efektif Menangkal Panas Cahaya Matahari

(*)