Follow Us

5 Cara Menata Rumah Untuk Obati Gangguan Kecemasan Penghuninya

Hikmah - Jumat, 12 Oktober 2018 | 15:25
pencahayaan rumah

pencahayaan rumah

IDEAonline - Cara menata rumah ternyata memiliki efek yang bisa memengaruhi kesehatan mental penghuninya.

Cara menata rumah berpengaruh pada beberapa elemen seperti warna, penataan ruang, serta luasnya hunian.

Tak perlu khawatir, IDEAonline akan memberikan 5 cara menata rumah yang dapat mengurangi gangguan mental para penghuninya, khususnya gangguan kecemasan.

1. Gabungan desain biophilic

desain biophilic

desain biophilic

Baca Juga : Jatuh Miskin di Penjara, Begini Penampakan Rumah TKP Saipul Jamil yang Dijual!

Pernah melihat interior rumah dengan banyak tanaman di dalamnya?

Dalam dunia arsitektur, hunian dengan sentuhan natural atau alam dikenal dengan istilah biophilic design atau desain biophilic.

Sebuah studi tahun 2009 menunjukan bahwa lingkungan tanpa alam akan membuat efek negatif di dalam rumah.

Penelitian terbaru juga menunjukan adanya interaksi penghuni dengan tanaman hijau di dalam ruangan dapat mengurangi tingkat stres fisiologis dan psikologis.

Baca Juga : 7 Cara Menata Foto Agar Terlihat Menarik, Tak Perlu Pakai Bingkai

2. Buang warna yang menyebabkan kecemasan

Interior pink

Interior pink

Ternyata, warna memiliki efek psikologis yang kuat loh, IDEA Lovers.

Teori Baker-Miller-pink menunjukan bahwa warna merah muda dapat mengurangi tingkat agresi seseorang.

Bahkan, Kendall Jenner juga ikut menggunakan warna merah muda untuk seluruh ruang tamunya.

Pada tahun 2013, buku Drunk Tank Pink karya Adam Alter menjelajahi bagaimana warna dapat memiliki dampak pada seseorang.

Baca Juga : Ini Dia Alasan Mengapa Jasa Desain Interior Penting Ketika Merenovasi atau Membangun Rumah!

Hal ini berarti ruangan-ruangan dalam rumah harus diisi oleh berbagai warna yang harus diperhatikan, IDEA Lovers.

Misalnya, hindari warna oranye dan gunakan warna netral seperti abu-abu untuk menciptakan efek yang menenangkan pada ruang tamu. Atau, warna abu-abu yang dapat menciptakan kesan santai

Namun, konsultan warna dan desain Karen Haller memperingatkan bahwa terlalu banyak yang dapat menguras tenaga.

Jadi, pertimbangkan dengan baik pemilihan warna untuk hunianmu ya!

Baca Juga : Musim Hujan Tiba, Lakukan Hal Ini Sebelum dan Bila Banjir Datang!

3. Pastikan pencahayaan rumah baik

pencahayaan rumah

pencahayaan rumah

Baca Juga : Inspirasi Desain Dapur Paduan Putih Hijau, Bersih dan Lapang

Penelitian dari Universitas Toronto menunjukkan bahwa cahaya yang terang dapat meningkatkan perasaan kita, baik positif maupun negatif.

Sementara, menggelapkan cahaya justru dapat membantu kita membuat keputusan yang lebih rasional.

Memilih cahaya lembut untuk kamar tidur dan ruang hidup dapat membantu kita bersantai.

Memastikan rumah mendapatkan banyak cahaya alami juga dapat membantu ritme sirkadian kita sehingga membantu tidur lebih berkualitas.

Selain itu, menurut beberapa penelitian, cahaya alami yang cukup juga membantu memerangi gejala depresi.

Baca Juga : 3 Inspirasi Desain Kamar Mandi Apartemen, Tak Lagi Terlihat Sempit!

4. Terapkan gaya minimalis

minimalism style

minimalism style

Baca Juga : Aplikasikan Cara Mudah Menata Dapur Ini, Bikin Betah Saat Memasak

Teori membuktikan bahwa ruangan yang berantakan dapat memperburuk stres dan tingkat kecemasan.

Tak heran, banyak orang yang saat ini mengadopsi gaya minimalis untuk huniannya dan menggunakan furnitur yang lebih sedikit di dalamnya.

Namun, minimalis bukan berarti harus tak ada dekorasi atau furnitur di dalamnya.

Minimalisme adalah tentang sejumlah kecil objek yang dikurasi dengan cermat dan bermakna.

Baca Juga : Intip 3 Inspirasi Desain Kamar Tidur Tropis, Nyaman dan Trendi!

5. Gunakan tempat tidur berkualitas

interior rumah

interior rumah

Baca Juga : Struktur Bambu Tanpa Paku dan Sekrup, Bangunan Masa Depan

Tidur malam menjadi aktifitas yang penting bagi kualitas kesehatan penghuni rumah.

Salah satu elemen untuk membuat tidur menjadi lebih berkualitas adalah tempat tidur.

The Sleep Council mengatakan bahwa tempat tidur yang tidak nyaman dapat mengurangi lamanya tidur satu jam setiap malam.

Ia pun merekomendasikan untuk mengganti kasur setiap tujuh tahun, dan memastikan bahwa yang baru benar-benar dicoba sebelum membeli.

Caranya dengan berbaring di tempat tidur dalam posisi tidur normal secara sepuluh menit.v(*)

Baca Juga : Jadi Zona Nyaman, Contek Inspirasi Desain Kamar Millennial Ukuran 4x4!

Editor : Alfa

Latest