Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Suhu di Pulau Jawa Lebih Panas Dari Biasanya, Ternyata Ini Pemicunya

iDea Online - Sabtu, 13 Oktober 2018 | 10:15
suhu udara tertinggi di Jakarta sejak awal Oktober berada di kisaran 33 hingga 37,5 derajat celcius.
Detroit Free Press

suhu udara tertinggi di Jakarta sejak awal Oktober berada di kisaran 33 hingga 37,5 derajat celcius.

IDEAonline - Cuaca panas menerpa wilayah Jakarta dan beberapa kota di Pulau Jawa selama beberapa hari terakhir.

Mengutip situs accuweather, suhu udara tertinggi di Jakarta sejak awal Oktober berada di kisaran 33 hingga 37,5 derajat celcius.

Atas fenomena ini, Kepala Bagian Humas Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Hary Tirto Jatmiko menjelaskan fenomena tingginya suhu udara di Jakarta merupakan fenomena yang alamiah terjadi.

"Fenomena cuaca panas dan terik merupakan fenomena cuaca alamiah yang biasa terjadi. Kejadian cuaca panas dan terik lebih sering terjadi pada pada bulan-bulan puncak musim kemarau dan masa pancaroba," kata Hary, yang dikutip dari Kompas.com, Kamis (11/10/2018).

Baca Juga : 3 Inspirasi Desain Kamar Mandi Apartemen, Tak Lagi Terlihat Sempit!

Hary menuturkan, ada dua faktor yang menyebabkan tingginya suhu udara tersebut.

Faktor pertama adalah gerak semu matahari yang kini berada di sekitar khatulistiwa.

"Sehingga radiasi matahari yang masuk cukup optimum. Hal ini ditandai dengan hasil monitoring suhu udara maksimum berkisar antara 34,0-37,5 derajat celcius," kata Hary.

Hary menyebut, angka tersebut masih terbilang normal dalam data klimatologis selama 30 tahun terakhir.

Faktor kedua, lanjut Hary, yakni aliran udara dingin dan kering yang berasal dari Australia menuju wilayah Indonesia.

Baca Juga : Pakai Warna Terang, Intip Inspirasi Desain Kamar Mandi di Lahan Terbatas

Editor : iDEA





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular