IDEAonline - Ide renovasi rumah tipe 45 ini cocok buat kamu yang sedang mencari inspirasi desain rumah yang lokasinya berada di sudut jalan atau hoek.
Dengan luas tanah yang relatif luas, pemilik rumah awalnya bermasalah dengan mencari bagaiman mengembangkan ide renovasi rumah tipe 45 miliknya.
Rumah yang berada di atas lahan seluas 208 m2 (13 m x 16 m) ini menghadap ke barat dan di kanan ada rumah lain serta di kiri jalan perumahan.
Pemilik rumah, Sri Wahyu, berniat merenovasi rumah dengan biaya seefisien mungkin.
Kalau memungkinkan, untuk tahap awal ia tidak mau meningkat tetapi untuk pengembangan selanjutnya mungkin akan menambah untuk lantai 2.
Baca Juga : 6 Ide Renovasi Rumah dengan Budget Minim, di Bawah Rp 300 Ribu!
Ada bebeapa ruang yang dibutuhkan seperti ruang tamu, ruang keluarga, ruang tidur utama yang memiliki kamar mandi, Ruang tidur anak, dapur, dan ruang cuci serta jemur.
Atas kondisi, Wijoyo Hendromartono, arsitek, memberikan beberapa solusi.
Wijoyo Hendromartono mengungkapkan jika ide renovasi rumah tipe 45 ini mmenggunakan konsep rumah tumbuh dengan menambahkan ruang-ruang sesuai kebutuhan.
Dengan konsep rumah tumbuh seperti itu, pengembangan secara horizontal tentu akan menjadi lebih mudah.
Wijoyo Hendromartono mengingatkan juga jika rumah di hoek tetap harus menyisakan ruang terbuka di halaman samping seperti halnya ruang terbuka di halaman depan.
Baca Juga : Ide Renovasi Rumah Tumbuh, Sisakan Lahan untuk Tempat Bermain Anak
Dengan demikian, semua lahan tidak bisa dipakai sebagai bangunan.
Sebagai contoh area carport diusulkan di bagian belakang samping rumah, mengingat jarak ini lebih jauh dari tikungan.
Selain itu, ruang tidur utama akan terbebas dari gangguan suara dan buangan asap knalpot mobil.
Demikian juga dengan ruang tamu, ruang keluarga, dan ruang makan.
Ruang tamu dan teras depan bisa menjadi satu ruang.
Sedangkan untuk ruang keluarga dan ruang makan, kedua fungsi ruang ini dijadikan satu.
Baca Juga : Denah Ide Renovasi Rumah Tua, Tambah 4 Kamar Tidur dan Ruang Servis
Di area ini, masih bisa mendapatkan sirkulasi udara dari ruang terbuka berupa taman kering mini.
Untuk taman, tidak perlu juga manambahkan pintu lipat ke arah taman mini tersebut.
Hal ini untuk menghindarkan gangguan dari luar, seperti hewan dan manusia masuk ke dalam rumah.
Di atas taman tersebut dapat ditambahkan teralis besi dan kawat nyamuk.
Dengan demikian pertukaran udara akan dapat leluasa bergerak di ruang keluarga dan ruang makan ini.
Sementara untuk desain tampak rumah tak banyak berubah.
Baca Juga : Ide Renovasi Rumah di Atas Tanah 300 m2, Rombak Jadi Hunian dan Kos
Tanpa harus membongkar konstruksinya, tampak depan dapat didandani agar tampil lebih modern dan kontemporer sesuai dengan keinginan.
Warna-warna pastel adalah warna yang aman dan netral.
Namun dengan pemberian sedikit warna lain akan membuat tampak rumah memiliki aksen.
Untuk ide renovasi rumah tipe 45 ini, bagian dapur dan area servis diberi akses terpisah, sehingga aktivitas servis tidak akan mengganggu aktivitas keluarga.
Demikian juga dengan area cucinya.
Baca Juga : Ide Renovasi Rumah Hadap Barat, Tanah Menyempit di Bagian Belakang
Untuk acara tertentu, area ini dapat digunakan sebagai tempat mencuci peralatan masak dan makan dalam jumlah cukup besar.
Di area ini juga dapat dibuat setengah terbuka di bagian atasnya, agar matahari dan sirkulasi udara dapat masuk dan keluar.
Seandainya area menjemur kurang, dapat memanfaatkan ruang terbuka di depan dapur.
Alangkah baiknya apabila Anda dapat menambahkan dinding bata kerawang pada pagar rumah , agar jemuran dan pakaian pribadi tidak terlihat oleh orang yang lalu lalang di depan dan samping rumah. (*)Baca Juga : Contek Ide Renovasi Rumah Tipe 36, Diubah Menjadi Dua Lantai