IDEAonline – Rumah yang nyaman adalah rumah yang aman untuk penghuninya.
Terlebih, jika di rumah tersebut juga dihuni anak-anak yang menyandang disabilitas.
Berbagai isi yang ada di dalam rumah pastinya harus ramah buat mereka.
Ririn Basuki, Public Relation IKEA Indonesia mengatakan barang-barang dekorasi atau furnitur di dalam rumah harus didesain aman dan tidak melukai anak-anak.
Baca Juga : Mengetahui Peran Penting Ayah dengan Melibatkan Anak Disabilitas, Begini Kampanye Ayo Bermain!
Baik dari segi bentuk dan materialnya.
“Sebaiknya furnitur yang dipilih adalah yang sisi-sisinya tidak tajam, sehingga tidak melukai mereka,” kata Ririn.
Pilihlah furnitur yang sisi dan ujungnya melengkung atau tidak lancip.
Untuk materialnya, IDEA lovers bisa memilih furnitur berbahan kayu imitasi atau plastik.
“Penggunaan material-material yang mudah pecah seperti kaca, sebaiknya dihindari. Kalau misalkan mereka tidak sengaja tersenggol tentunya akan membahayakan,” terangnya.
Nah, untuk penataannya Ririn juga memberikan tipsnya IDEA lovers.
Baca Juga : Tips Memilih Furnitur Agar Ruangan Tidak Monoton
“Sebaik mungkin perabotan jangan ditaruh di tengah-tengah ruangan. Karena bisa mengganggu dia jalan, jadi lebih baik ditempatkan di pinggir atau di sudut-sudut ruang saja,” tutur Ririn.
Jika IDEA lovers suka mendandani rumah dengan dekorasi bermaterial kaca atau tanah liat.
Tempatkan di area-area yang tidak mudah dijangkau, misalnya di dalam lemari pajangan atau ambalan yang dipasang dengan tinggi 2 m. (*)