Follow Us

8 Kriteria Furnitur Untuk Rumah Mungil Agar Lega!

- Kamis, 12 April 2018 | 08:30
Foto Instagram.com/thebohoabode
idea

Foto Instagram.com/thebohoabode

Penulis Zeldjian Poetera Athallah, Nia Irawan

iDEAonline – Ruang sisa di rumah mungil bisa diibaratkan sebagai berlian yang sangat bernilai harganya. Melihat fakta di lapangan, mendapatkan ruang sisa di hunian mungil sangatlah sulit.

Oleh karenanya, Anda sebagai pemilik sekaligus penghuni dituntut pandai mengolah interior.

Bila Anda mendasain dan menata interior di rumah mungil, hal terpenting yang perlu Anda perhatikan ialah utamakan fungsi barulah estika. Jangan sampai terbalik, ya! Berikut beberapa saran furnitur yang bisa Anda gunakan dalam rumah mungil.

1. Bentuk dan Gaya Simpel

Mungil biasanya identik dengan simplisitas. Bila terkesan ramai, maka akan terlihat sesak. Saat ini banyak sekali furnitur simpel namun ekspresif, menggambarkan sisi eksperimental (dalam kesederhanaan) sang desainer.

Anda bisa memilih, misalnya furnitur yang minim ukiran, dengan material kayu yang terkesan mentah (unfinished).

“Profil” ini sudah cukup meramaikan bentuk furnitur, memberikan tekstur yang tak membosankan. Ekspresif dalam kaidah simplisitas. Untuk bentuknya, lebih ke arah modern minimalis.

2. Tak ramai Motif dan Warna

Pakailah furnitur yang tak penuh dengan motif dan warna. Semua itu bertujuan agar tidak menampilkan kesan “sesak dan penuh” di ruangan.

Pakailah warna-warna netral seperti putih, krem, moka, atau cokelat pastel. Warna ini ringan dan efeknya memberi kesan lega.

Motif dan warna kontras dapat diposisikan sebagai aksen penyegar. Agar motif dan warna tak bertabrakan, samakan tone-nya.

3. Ukuran tidak Bulky

dok. fabelio
Pakailah furnitur-furnitur yang sesuai dengan ukuran ruangan Anda. Hindari pemakaian furnitur dengan ukuran yang bulky (besar dan cenderung memberi kesan padat dan penuh, serta makan tempat).

Bila Anda ingin menghadirkan furnitur yang besar, usahakan pilih yang bisa memiliki banyak fungsi.

4. Furnitur Berongga

Furnitur seperti ini adalah funitur tepat untuk mengisi hunian mungil Anda. Karena ketidakpadatannya, furnitur berongga dapat memberikan kesan ringan dan tak membuat ruangan terasa penuh.

Furnitur berongga bisa dari anyaman, seperti bambu, rotan, dan lain sebagainya.

5. Furnitur Beroda

Logikanya, pemakaian roda dapat memudahkan Anda untuk memobilisasi furnitur. Coba deh Anda bayangkan furnitur yang cukup besar dan padat yang diberi roda.

Furnitur beroda memudahkan Anda dalam mengatur tata ruang, sehingga ruang mungil Anda bisa berganti suasana kapan pun Anda mau.

6. Pakai Sofa Berbentuk L

Punya hunian mungil wajib hukumnya untuk memikirkan bentuk sofa Anda. RUMAH menyarankan Anda untuk menggunakan sofa berbentuk “L” saja.

Mengapa? Sofa ini cenderung memaksimalkan fungsi pojokan ruang yang umumnya kosong. Tak hanya itu, sofa bentuk “L” tersebut dapat menjangkau sudut-sudut ruangan, sehingga lebih menghemat tempat.

7. Memilih Bentuk Kompak

Furnitur yang dapat dilipat dan multifungsi adalah dua contoh furnitur kompak. Dengan men ggunakan furnitur jenis ini, alhasil dapat memungkinkan Anda menghemat ruang yang ada.

8. Aplikasikan Funitur Tanam

Funitur tanam atau yang akrab dikenal dengan funitur build-in adalah solusi yang tepat bagi Anda yang memiliki hunian mungil.

Funitur ini tak bisa berpindah tempat, karena sudah desain sedemikian rupa agar tertanam pada struktur bangunan. Tak hanya itu, dengan menggunakan furnitur jenis ini, ruangan pun tampak lebih luas dan lihat lebih rapi.

Bagaimana iDEA Lovers? Jangan sampai salah beli furnitur ya!

Editor : iDEA

Latest