IDEAOnline-Jangan bingung dengan banyaknya tawaran kasur dari penjual. Fokuslah pada apa yang kamu butuhkan, karena kebutuhan kasur berbeda untuk setiap orang.
Jika ingin membeli kasur busa, ada baiknya Idea Lovers ketahu dulu kelebihan dan kekrangan kasur jenis ini.
Matras atau kasur busa terbuat dari serat sintetis. Pada jenis kasur busa yang tidak tersertifikasi, umumnya mengandungformaldehyde.
Struktur busa berupa rongga busa dengan tingkat elastisitas dan daya dukung yang cenderung tidak merata. Struktur busa ini sensitif terhadap panas tubuh dan tekanan dari berat badan.
Baca Juga: Ini Dia Type dan Ukuran Cooker Hood yang Cocok untuk Apartemen
Baca Juga: Kasur Bisa Jadi Sumber Alergi, Ini Gejala dan 6 Cara Mencegahnya
Sehingga matras busa yang kualitasnya kurang baik, dalam waktu kurang dari 6 bulan dapat terjadi‘hammock’ effect, atau cekungan akibat elastisitas bahan yang sudah aus.
Serat sintetis bersifat anti lembap dan tidak menyerap air dan rongga-rongga busa memungkinkan adanya sirkulasi udara di dalamnya.
Namun pada kondisi terbebani dan terjadi pemadatan karena daya dukung yang kurang, udara akan sulit mengalir.
Pori-pori busa yang bentuknya tidak teratur pun dapat menjebak cairan dan bau. Apabila tidak segera dibersihkan dan dikeringkan dengan seksama akan menyebabkan pertumbuhan kuman dan jamur.
Namun, kasur busa dengan kualitas yang baik akan memiliki kelebihan berikut ini.
Baca Juga: Pilih Apartemen di Lantai Tinggi atau Rendah? Pertimbangkan 4 Hal Ini!
Baca Juga: Lakukan 5 Hal Ini sebelum Membeli Kasur, termasuk Opsi Pengembalian
Dibandingkan dengan kasur spring bed dan kasur lateks, kasur busa memiliki bobot yang ringan sehingga mudah untuk dipindahkan. Kamu juga tidak perlu merogoh kocek lebih dalam lagi untuk pengirimannya.
Kelembutan dari kasur busa merupakan daya tarik terbesarnya. Kasur busa disarankan oleh para ahli untuk mereka yang sering mengalami nyeri otot dan kelelahan kronis karena penggunaan kasurspring bed.
Kasur busa juga lebih mudah untuk dibersihkan dan dijemur, dibandingkan dari jenis kasur yang lain.
Kasur busa menawarkan alas tidur yang baik dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan kasur lateks dan spring bed.
Salah satu hal yang harus diperhatikan saat memilih kasur adalah ukuran kasur. Di mana kasur akan diletakkan, dan jumlah orang yang menggunakannya. Kasur busa memberikan beragam pilihan ukuran yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan kamu.
Kasur busa dengan kualitas tinggi, memiliki usia yang panjang dan dapat digunakan dalam waktu yang lama. Bahkan, beberapa merek kasur busa menawarkan garansi seumur hidup. Saat kasur busamu sudah tidak bisa memenuhi tugasnya lagi, kamu juga bisa mendaurulangnya untuk hal-hal lain. Bisa untuk alas kursi kayu, spon pencuci piring, dan berbagai hal lainnya.
Baca Juga: Ini Bahayanya jika Pilih Kasur untuk Balita atas Pertimbangan Ekonomis
Adapun kelemahan kasur busa adalah, walau dikatakan berumur panjang, kasur busa sangat rentan terhadap air.
Hal ini dapat memperpendek umur dari kasur busa. Untuk menjaganya agar tetap awet, sebaiknya jauhkan kasur busa kamu dari air.
Berbaring di atas kasur busa dalam kurun waktu yang lama akan membuat tubuh terasa gerah. Kenyataanya, kasur busa cenderung lebih panas daripada bahan kasur yang lainnya. Hal ini disebabkan sifatnya yang tidak bisa menyerap panas.
Bahan busa kurang cocok digunakan di tempat dengan cuaca panas. Kamu bisa mengakalinya dengan menggunakan sprei katun yang berukuran lumayan tebal dan bersifat dingin.
#BerbagiIDEA