IDEAonline - Kalangan superkaya atau kerap disebut ultrahigh-net-worth individual (UHNWI) menjadikan properti sebagai salah satu instrumen investasi.
Demikian yang tercantum dalam laporan Alpha Cities Index yang dirilis bersamaan dengan edisi pertama Global Property Handbook oleh Wealth-X, Warburg Realty, dan Barnes International Realty.
Mereka yang masuk kategori ultrakaya adalah orang-orang dengan jumlah total kekayaan 30 juta dollar Amerika Serikat (AS) atau lebih.
Wealth-X menyebutkan bahwa dari 212.615 UHNWI di kolong langit pada 2015 silam, sebanyak 10 persen di antaranya memiliki lima aset properti atau lebih.
Aset-aset properti dinilai oleh mereka yang ultrakaya memiliki kemampuan memberikan ekstra keuntungan bagi mereka.
Baca Juga : 7 Cara Buat Ruang Meditasi di Rumah, Cara Atasi Stres di Rumah
Laiknya barang-barang seni dan perhiasan, investasi properti memberikan sebuah perlindungan bagi investor terhadap inflasi dan diversifikasi portofolio.
Wealth-X bahkan menyebutkan, investasi properti bagi kalangan superkaya diibaratkan berinvestasi menggunakan kepala dan hati.
Dalam artian, investasi tersebut mereka lakukan dengan penuh pemikiran logika dan penjiwaan sehingga hal itu mampu memberikan keuntungan maksimal.