IDEAOnline-Ibarat penyedap dalam masakan, elemen dekoratif akan menyempurnakan kenyamanan yang terbentuk setelah desain ruang dan furniturnya tertata.
Ditempel, digantung, dipajang, adalah cara-cara yang kita lakukan dalam meletakkan elemen dekoratif.
Ternyata cara-cara ini sangat disukai anak.
Kedinamisan yang dihasilkan dari penataan elemen dekoratif ini mewakili karakter anak pada umumnya.
Apalagi jika objeknya menggambarkan tokoh-tokoh yang diidolakan anak dan menggambarkan keceriaan ataupun kelucuan anak-anak.
Figur-figur ini melatih kepekaan pancaindra mereka.
Bila terencana dengan baik, elemen dekoratif memberikan kontribusi pada desain secara menyeluruh.
Agar ini terwujud, paling tidak ada tiga hal yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan elemen dekorasi apa yang akan dipilih dan ditampilkan.
Pertama, keseuaian dengan karakter anak, karena anaklah yang akan melihat dan menikmatinya.
Kesesuaian dengan karakternya, akan membuat anak betah dan nyaman di areanya.
Baca Juga : 4 Tips Menata Kamar Anak agar Tidak Membosankan Menurut Desainer
Kedua, adalah kesatuan dengan tema yang diusung.
Misalnya tema yang dibuat adalah angkasa, maka barang dekorasi yang digunakan hendaknya juga berkaitan dengan angkasa, misalnya miniature pesawat, balon udara, atau aneka jenis burung.
Baca Juga : Di Usia Sekolah dan Remaja Kebutuhan Anak Beda, Ini Inspirasi Kamarnya
Ketiga, adalah keselarasan pandangan.
Ini berbicara soal bagaimana kombinasi dan penggabungan objek dekorasi satu dan lainnya harus tetap indah dilihat.
(*)