Jenis Pertama, yaitu jenis Cosymbotus platyurus, atau biasa disebut cecak tembok. Cirinya, bertubuh gepeng lebar,
ekornya juga lebar dengan dilengkapi jumbai- jumbai halus di tepinya. Lalu, di bagian bawah terlihat adanya lipatan kulit agak lebar di sisi perut dan di belakang kaki.
Baca Juga: Engga Zaman Simpan Koleksi di Peti, Ini Peran Open Storage Menurut Desainer
Jenis Kedua, yaitu cecak jenis Hemidactylus frenatus, atau biasa disebut cecak kayu atau pohon.
Cecak ini lebih kurus, ekornya bulat dengan enam deret tonjolan kulit serupa duri yang memanjang dari pangkal ke ujung ekor.
Ia lebih banyak ditemukan di pohon-pohon di halaman rumah, atau di bagian rumah yang berkayu seperti di atap.
Tidak jarang dia ditemui bersama cecak tembok di dinding luar rumah dekat lampu, namun umumnya kalah bersaing dalam memperoleh makanan.
Jenis Ketiga, yaitu jenis Gehyra mutilate. Cecak ini lebih kecil dengan ciri kepalanya membulat dan warna kulit transparan seperti daging.
Cecak ini disebut juga cecak gula , karena sering masuk ke dalam gelas minum kita. Cecak ini banyak ditemui di sekitar dapur, kamar mandi dan lemari makan, mencari butir-butir nasi atau gula yang menjadi kesukaannya.