Follow Us

Begini Jadinya Bila Hunian Rasa Kontemporer yang Dipadukan dengan Gaya Kolonial

Maulina Kadiranti - Senin, 23 September 2019 | 21:00
Gaya Kolonial  Cita Rasa Kontemporer
Mario Wibowo Photography (MWP)/Kantor Gunawan Gunawan

Gaya Kolonial Cita Rasa Kontemporer

IDEAonline - Berlokasi di Surabaya, hunian yang diberi nama PB House ini menarik diulas. Memiliki luas tanah 700 m2, ternyata rumah ini sudah ada dari 100 tahun lalu.

PB House berdiri dengan jiwa khas kolonial Belanda, dan berbekal fasad yang unik.

Baca Juga: Begini Jadinya Bila Hunian Rasa Kontemporer yang Dipadukan dengan Gaya Kolonial

Asal-usul yang diketahui, hunian ini sudah ada dari kakek buyut sang empunya hunian.

Pemilik tidak mau menghilangkan histori rumah ini, tetapi galau ingin hadirkan gaya kontemporer.

Gaya Kolonial  Cita Rasa Kontemporer
Mario Wibowo Photography (MWP)/Kantor Gunawan Gunawan

Gaya Kolonial Cita Rasa Kontemporer

Akhirnya arsitek dari Kantor Gunawan Gunawan (KGG) punya ide mempertahankan bentuk fasad yang ada, namun merombak semua titik lain di rumah tersebut.

Hunian jadul rasa modern ini, diketahui memiliki denah yang unik.

Setelah dicek, ternyata rumah ini memiliki proporsi panjang yang jauh lebih besar dari pada lebarnya.

Gaya Kolonial  Cita Rasa Kontemporer
Mario Wibowo Photography (MWP)/Kantor Gunawan Gunawan

Gaya Kolonial Cita Rasa Kontemporer

Masuk ke bagian dalam, Anda akan berdecak kagum dengan tampilan ruang yang minim sekat.

Baca Juga: Sering Berdakwah Hingga Miliki Pusat Oleh-oleh di Bandung, Oki Setiana Dewi Miliki Rumah Mewah dengan Nuansa Putih

Tentang hal ini, tim arsitek pernah menyatakan bahwa mereka ingin memberikan kesan yang lebih intim pada tiap ruangan dan juga membuat ruang terasa lebih luas dan fresh!

Gaya Kolonial  Cita Rasa Kontemporer
Mario Wibowo Photography (MWP)/Kantor Gunawan Gunawan

Gaya Kolonial Cita Rasa Kontemporer

Dengan luas bangunan 300m2, PB House memiliki lima ruangan yang bergaya kontemporer.

Gaya Kolonial  Cita Rasa Kontemporer
Mario Wibowo Photography (MWP)/Kantor Gunawan Gunawan

Gaya Kolonial Cita Rasa Kontemporer

Foyer, living room, powder room, kamar tidur utama, walk-in closet dan kamar mandi.

Untuk pencahayaan, arsitek menggunakan lampu downlight khusus dengan rim hitam.

Gaya Kolonial  Cita Rasa Kontemporer
Mario Wibowo Photography (MWP)/Kantor Gunawan Gunawan

Gaya Kolonial Cita Rasa Kontemporer

Hal ini ditampilkan secara konsisten pada tiap sudut PB House.

Baca Juga: Tepat Memilih Cat, Ini 6 Hal yang Wajib Dipertimbangkan saat Ganti Pintu Rumah

Tidak lupa Arsitek juga menambahkan track lighting, agar pemindahan lokasi artwork lebih memudahkan pemilik rumah.

Untuk lantai di living area, KGG memilih parket jenis dark oak wood yang menimbulkan kesan kontras pada ruangan.

Gaya Kolonial  Cita Rasa Kontemporer
Mario Wibowo Photography (MWP)/Kantor Gunawan Gunawan

Gaya Kolonial Cita Rasa Kontemporer

Di sudut lainnya menggunakan acropole silver marble. Material ini terkenal dengan ketahanannya.

Baca Juga: Dulu Sempat Nikah Muda hingga Ketahuan Jual Diri, Tilik Rumah Mewah Si Penyanyi Klepek-Klepek Kini

Kedua material lantai ini diyakini akan memberikan atensi khusus ke area dinding dan menonjolkan artwork serta lukisan-lukisan yang ada.

(*)

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya

Latest