IDEAonline-Memiliki dapur luas dan sedap dipandang telah lama jadi impian Tiyu Yuris, pemilik rumah ini.
Dapur lamanya yang dirasa kurang luas membuat Tiyu harus melakukan renovasi.
Kebetulan, terdapat kamar tidur tak terpakai di rumahnya yang cukup luas untuk menjadi dapur sekaligus ruang makan.
Bentuk dapur yang tidak simetris menjadi tantangan tersendiri ketika ia membuat desain dapur ini.
Baca Juga: Kenalan dengan Pelopor Dunia Lansekap Frederick Olmsted, Sudah Diakui di Seluruh Dunia!
Karena itu, Tiyu pun meminta bantuan pada tim desainer interior dari Vivaci Living untuk membuatkan desain dapur yang sesuai dengan keinginannya.
“Penginnya dapur yang modern, tapi enggak terlalu monoton dan bikin cepat bosan,” kata Tiyu saat ditanya konsep dapur impiannya.
Untuk menghindari kesan monoton itu, Tiyu pun memilih sentuhan klasik pada dapurnya. Sentuhan klasik ini ada pada aksen detail material table top dan pintu-pintu kabinet.
“Sentuhan klasiknya enggak banyak-banyak, karena takutnya malah jadi terlihat berat,” ungkapnya.
Sementara untuk pilihan warna, Tiyu justru menginginkan warna kalem pada dapurnya.
Awalnya ia ditawari warna putih untuk dapurnya.
Namun ia menolaknyakarena ia merasa warna putih berisiko cepat kotor bila diterapkan di dapur.
“Pengalaman dapur di rumah orang tua saya yang berwarna putih, lama-lama malah berubah jadi kekuningan,” ungkap Tiyu sambil tertawa.
Pilihan pun kemudian jatuh pada warna abu-abu sebagai warna utama di kabinet.
Sementara untuk furnitur, ia memilih warna kayu alami.
Yang unik dari dapur ini adalah tata letak atau layout dari kabinet dan meja makan yang sedikit tak lazim.
Bentuk ruang yang asimetris menjadi penyebabnya.
Meja makan sebagai pusat ruangan diletakkan sejajar secara diagonal, mengikuti arah pintu kaca menuju kolam renang.
Sementara, kabinet dapur dibuat terpisah menjadi dua area.
Area pertama menjadi area kerja, tempat menyiapkan bahan masakan dan memasak.
Di sini tersedia pula meja island untuk menyiapkan masakan sebelum dihidangkan ke maja makan.
Sementara area kabinet kedua dimanfaatkan untuk menyimpan peralatan makan, peralatan memasak, serta rak terbuka untuk penyimpanan sekaligus dekorasi dapur.
Ide yang menarik untuk Anda yang memiliki ruang dapur yang tidak simetris, bukan? (*)