Nah, air banjir yang berwarna coklat dan lumpur yang dibawanya menyebabkan noda membandel pada tembok dan lantai yang berwarna terang.
Anda perlu segera membersihkannya dengan deterjen atau sabun pembersih lainnya supaya tidak membekas.
Tembok rumah akan terlihat kumuh jika noda bekas banjirtidak segera dibersihkan.
Jika sudah sulit dibersihkan, segera cat ulang tembok rumah Anda. 2. Bau tidak sedap yang bertahan di rumah
Air dan lumpur banjir, beserta sampah yang dibawanya juga membawa aroma yang tidak sedap.
Anda bisa mulai membersihkannya dengan menggunakan bahan-bahan penetralisir bau alami seperti kopi, pomander, atau lilin beraroma.
Setelah rumah bersih, barulah Anda bisa menyemprotkan pengharum ruangan serta meletakkan kamper di sudut-sudut ruangan.
Baca Juga: Enam Poin Harus Ada di Surat Kontrak dengan Tukang Saat Renovasi
3. Masuknya binatang hama atau ganas
Rumah yang dibiarkan kotor dan bau setelah banjir bisa menimbulkan masalah lain seperti atmosfir yang lembap.
Hal ini kemudian mengundang masuknya binatang-binatang hama yang mengganggu atau binatang ganas yang mengancam keselamatan Anda dan keluarga.