Daya listrik. Pilih vacuum cleaner yang hemat listrik dan sesuai dengan daya listrik yang ada di rumah. Jangan memilih yang dayanya melebihi daya listrik di rumah. Bisa-bisa, upaya untuk membersihkan rumah malah terhalang oleh listrik yang terus menerus turun.
Nozzle. Pilihlah vacuum cleaner yang memiliki banyak varian aksesorinya, noozle (ujung pipa), misalnya. Semakin banyak noozle, akan semakin mudah kamu membersihkan bermacam tempat hingga kesela-sela terkecil.
Baca Juga: Mulai Rp 300 Ribuan, Berikut Pilihan Vacuum Cleaner Genggam yang Praktis Bersihkan Rumah

Pertimbangkan juga kemudahan penyimpanan vacuum cleaner saat tidak digunakan.
Tingkat Kebisingan
Agar kamu tidak perlu berbicara dengan nada berteriak ketika sedang membersihkan rumah dengan menggunakan penyedot debu, sebaiknya pilih vacuum cleaner dengan tingkat kebisingan yang rendah.
Kemampuan Mengatasi Debu
Debu Diembus dan Diisap. Adanya blower semakin mengoptimalkan fungsi vacuum cleaner dalam mengembuskan udara sehingga debu-debu yang terperangkap di tempat-tempat yang sulit dijangkau beterbangan ke permukaan, lalu dengan kuat diisapnya.
Kantung Debu. Gunakan selalu kantung debu yang asli dengan tingkat kebersihan yang tinggi agar kotoran dan debu tidak mudah keluar dari kantung.
Baca Juga: Bikin Rumah Sejuk, 4 Cara Kelola Ruang Bawah Atap dengan Pengudaraan
Kenyamanan
Desain yang cantik memang menarik, namun ada baiknya coba terlebih dahulu vacuum cleaner yang akan kamu beli. Rasakan apakah kamu merasa nyaman saat menggenggamnya dan menggunakannya. Percuma desain menarik, jika tak nyaman saat dioperasikan.