Kesultanan Mughal dipercaya merupakan keturunandari Genghis Khan.
Namun ia membentuk sebuah kesultanan yang masyarakatnya beragam, toleran terhadap agama, dan dianggap sebagai zaman emas terakhir India.
Taj Mahal merupakan titik balik dan sekaligus ciri dari KesultananMughal.
Meskipun bangsa Mughal bangga dengan budaya Persia dan Timur yang dimilikinya, desain Taj Mahal menunjukkan bahwa Kesultanan Mughal mulai mengakui diri mereka sebagai orang India.
Kisah Taj MahalShah Jahan memerintah di puncak kekuasaan Kesultanan Mughal dan menugaskan Taj Mahal untuk dibangun sebagai monumen makan untuk istri kesayangannya yang bernama Mumtaz Mahal.
Shah Jahan mengawasi desain dan konstruksi istana secara pribadi, dengan sangat hati-hati untuk berpartisipasi dalam hampir setiap aspek konstruksi bangunan.
Para ahlisejarahtahu bahwa Shah Jahan sangat tertarik pada arsitektur, ia tidak mungkin mendesain bangunan itu sendiri.
Hampir bisa dipastikan kalau Taj Mahaldirancang oleh tim arsitektur profesional kelas dunia dan itu bisa menjadi salah satu alasan mengapa nama mereka hilang dari sejarah.
Shah Jahan mungkininginbangunan Taj Mahal dikenal sebagai bagian dari warisan kekaisarannya dan untuk mengenang kepergian istri melalui bangunan indah yang ia
Jadi, Siapa yang Merancangnya?Menurut perkiraan ahli sejarah Kesultanan Mughal, setidaknya ada37 desainer dan arsitek yangberpartisipasi untuk membangunTaj Mahal.