Follow Us

Simpan Obat Anak di Kulkas, Sang Ibu Kaget Temukan Anak Pingsan dengan Mulut Berbusa hingga Hampir Meregang Nyawa, Ini Alasannya!

Maulina Kadiranti - Kamis, 09 April 2020 | 18:00
Ilustrasi anak sakit dan dampak  simpan obat di kulkas
tribunnews

Ilustrasi anak sakit dan dampak simpan obat di kulkas

Dokter mengatakan bahwa obat medis yang disimpan dalam waktu lama bisa menjadi racun yang mematikan.

Tidak boleh menyimpan obat dalam kulkas lebih dari 2 bulan.

Silakan peringatkan keluarga dan kerabat anda mengenai kejadian ini agar tidak terjadi kepada mereka."

Menanggapi postingan heboh di atas, dr Martin Leman, SpA, DTMH mengungkapkan, meski obat bisa menyebabkan keracunan, tapi gejalanya tidak seperti yang diceritakan dalam postingan di atas.

"Postingan di atas menyebutkan, korban pingsan dengan mulut berbusa usai minum obat, padahal meski obat bisa menjadi racun berbahaya, gejala keracunan obat tidak separah yang diungkapkan di postingan," ungkap dokter anak yang berpraktik di RS Harapan Bunda Pasar Rebo, Jakarta Timur ini.

"Gejala keracunan obat tidak menyebabkan pingsan atau tidak sadar, kemudian tidak menyebabkan mulut berbusa," tambahnya.

Baca Juga: Idap Kanker Otak, Artis Dangdut yang Meninggal Dunia pada Usia 48 Tahun Ini Simpan Benda Tak Biasa di Ruang Tamunya

Baca Juga: Miliki Rumah Lengkap dengan Garasi Mewah, Penyanyi Dangdut Ini Sempat Jadi Sorotan Karena Labrak Sang Suami yang Sedang Berada di Hotel, Ada Apa Sebenarnya?

Adapun gejala keracunan obat yang umum ditemui adalah biasanya mual, muntah, dan pusing.

Gejala itu terjadi karena obat yang dikonsumsi sudah kedaluwarsa.

Masalahnya, banyak orangtua yang cenderung menyimpan obat di kulkas agar awet alias masa simpannya lebih panjang.

Padahal, seperti dilansir kompas.com, penyimpanan obat di dalam kulkas tidak memperpanjang masa kedaluwarsa, bahkan bisa merusak obat.

Editor : iDEA

Baca Lainnya

Latest