Follow Us

Bisa Pantau Penyakit Penggunanya, Toilet Ini Diklaim Mampu Awasi Kesehatan Manusia, Begini Cara Kerjanya!

iDea Online - Rabu, 15 April 2020 | 07:00
ilustrasi toilet pintar
kohler

ilustrasi toilet pintar

IDEAonline - Teknologi tak hentinya berkembang dari hari ke hari.

Bukan hanya teknologi informasi dan komunikasi, tapi juga alat-alat seperti toilet.

Ya, toilet pun menjadi salah satu alat yang dipadukan dengan teknologi, salah satunya disebut-sebut untuk memantau kesehatan.

Toilet pintar dengan sensor tekanan, kecerdasan buatan, dan kamera telah dirilis, yang oleh para peneliti diklaim mampu menawarkan nilai lebih untuk mengawasi kesehatan penggunanya.

Model ini adalah versi terbaru dari sebuah ide yang telah ada selama beberapa tahun: sebuah sistem yang memeriksa perubahan harian kita dalam upaya untuk menemukan munculnya penyakit.

Baca Juga: Ngeri! Tubuh Manusia Bisa Mendatangkan Tungau Pengganggu Tidur, Kok Bisa? Ini Alasan dan Pencegahannya

Area kloset, wastafel, dan shower
Properti Lukman Agus & Nova Tripatmawati, Antapani, Bandung

Area kloset, wastafel, dan shower

Pendekatan semacam itu, kata para ahli, memiliki keunggulan dibandingkan perangkat yang dapat dipakai, karena individu tersebut tidak perlu ingat untuk menggunakan alat atau sistem tertentu.

“Kami telah mengembangkan sistem pemantauan kesehatan manusia pasif yang dapat dengan mudah dimasukkan ke dalam rutinitas sehari-hari yang normal, membutuhkan minimal atau bahkan tidak ada intervensi manusia,” terang tim peneliti yang berada di belakang laporan toilet pintar tersebut.

Mereka berharap pada akhirnya jamban ini akan menjadi "klinik harian" yang membantu pencegahan dan deteksi dini masalah dari diabetes untuk infeksi saluran kemih dan penyakit radang usus.

Ditulis dalam jurnal Nature Biomedical Engineering, tim peneliti internasional mencatat bahwa upaya sebelumnya untuk membuat toilet seperti itu sangat mahal dan hanya mampu memberikan informasi yang terbatas.

Namun, sistem terbaru ini dapat dipasang ke toilet yang sudah ada dan menggabungkan serangkaian sensor juga detektor.

Source : national geographic, intisari-online.com

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya

Latest