Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Semakin Digemari, Bata Ekspos Juga Buat Rumah Terasa Etnik dan Natural

Fatur Rohman - Rabu, 13 Mei 2020 | 09:30
Bata ekspos yang semakin digemari bisa diaplikasikan di dalam ruang.
Dok. Tabloid RUMAH

Bata ekspos yang semakin digemari bisa diaplikasikan di dalam ruang.

IDEAonline -“Membebaskan” bata dari kungkungan plester dan acian kini banyak dipilih orang untuk menghadirkan kesan alami.

Bata jenis apa saja yang bisa dipertontonkan seperti ini?

Strukturnya yang kuat dan harganya yang terjangkau membuat bata tetap menjadi pilihan sebagai bahan utama dinding, sekalipun ada alternatif lain.

Bata terbuat dari bahan utama tanah lempung (clay), yang kemudian dicetak menjadi bentuk balok, dan dipanaskan (dibakar).

Karena dibuat dengan alat-alat yang sangat sederhana, umumnya bentuk bata agak tidak rata. Untuk tampilan yang rapi, biasanya susunan bata ini diplester, diaci, dan kemudian dicat.

Baca Juga: Mengaku Sebagai Papa Angkat Syahrini, Warganet Soroti Rumah Sederhana Milik Laurens, 'Kursinya Kayak Kursi Indomaret?'

Baca Juga: Ajak Saudara Tinggal Bersama Privasi Tetap Terjaga, Ide Desain 2 Rumah dalam 1 Lahan

Tapi adanya arus gaya alami sedikit mengubah persepsi tentang keindahan sebuah dinding.

Dinding indah bukan lagi hanya bidang super rata dengan warna putih bersih atau cerah menyala.

Bahan alami yang tampangnya kasar justru dianggap memiliki nilai estetis yang tinggi. Muncullah apa yang disebut bata ekspos.

Yang dimaksud dengan bata ekspos adalah bata yang ditampakkan alias tidak disembunyikan di dalam plester, acian, dan cat.

Kesan yang diberikan adalah alami dan hangat. Di luar negeri, bata ekspos banyak digunakan untuk rumah-rumah bergaya country.

ilustrasi bata ekspos

ilustrasi bata ekspos

Sementara di Indonesia bata ekspos sering dijumpai di rumah bergaya etnik, tradisional, atau natural.

Bata ekspos bisa digunakan di mana saja, seperti kolom, dinding luar, dinding dalam, atau pagar. Saat ini ada banyak jenis bata yang bisa diekspos.

Baca Juga: Terungkap 5 Akibat Jika Bantal Tidak Pernah Dicuci, Mulai dari Timbul Jerawat Hingga..

Baca Juga: Tak Tahu dari Mana Asalnya, Rumah Baim Wong Didatangi Perempuan yang Nangis-nangis Minta Kerjaan, ‘Aku Mau Kerja Mas’

Setidaknya ada 2 jenis bentuk, yaitu bata yang berbentuk balok dan bata tempel.

Bata balok adalah bata yang bentuknya balok, dan bisa digunakan untuk struktur.

Bata balok masih dibagi lagi menjadi beberapa macam, ada bata merah dan bata pressed (di-pres dengan mesin).

ilustrasi bata ekspos

ilustrasi bata ekspos

Bata yang tidak dipres dengan mesin sering disebut bata exstruder. Kemudian ada bata balok yang memang khusus untuk diekspos, yang memungkin nat tidak terlihat dari luar.

Sekalipun bata merah dan bata pressed sebetulnya bukan khusus untuk bata ekspos, banyak orang yang justru menyukai warna gosongnya, karena lebih alami.

Tapi bata jenis ini perlu di-coating supaya tidak ditumbuhi jamur. Selain bata yang berbentuk balok, ada juga bata tempel yang bentuknya tipis dan lebih rapi, ditempelkan di permukaan bata struktur.

#BerbagiIDEA #Berbagicerita #BisadariRumah #GridNetwork

Artikel ini tayang di Tabloid RUMAH edisi 58

(*)

Editor : iDEA

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular