:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2018/06/20/2539554952.jpg)
Warna berperan sebagai unsur pembungkus dan penghalus bangunan, furnitur, dan aksesori ruang.
Setiap material yang digunakan di dalam ruangan memiliki warna dasar yang terbentuk dengan sendirinya.
Misalnya, warna cokelat pada kayu atau warna abu-abu pada semen.
Dengan warna, kita dapat menyembunyikan warna dasar tersebut dan mengubahnya sesuai keinginan dan kebutuhan.
Sebaliknya, dengan warna pula kita dapat mempertegas warna-warna dasar itu untuk menciptakan suasana yang lebih alami.
Warna sebagai Mood
Peran warna kedua adalah sebagai tema atau konsep bangunan dan interior.
Warna dapat memberikan kesan tertentu pada suatu ruangan, bahkan mewakili gaya tertentu.
Umumnya, kita mengetahui peran yang terakhir ini meski sering tak menyadarinya.
Baca Juga: Olah Cahaya di Lantai Dapur, Cara Wujudkan Unsur ALam Secara Modern
Warna pastel di kamar tidur untuk menciptakan kesan lembut.
:blur(7):quality(50)/photo/2019/05/01/4063698990.jpg)
Misalnya, untuk mewakili gaya modern di dalam ruangan, kita cenderung memilih warna-warna netral seperti putih, hitam, atau perak.
:blur(7):quality(50)/photo/2024/04/24/whatsapp-image-2024-04-22-at-17-20240424014134.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/14/whatsapp-image-2024-03-14-at-15-20240314055300.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/13/bluesjpg-20240313022624.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)