Follow Us

Lansia Tak Boleh Naik Kereta pada Jam Sibuk, Ini Sederet Peraturan Naik KRL yang Harus Ditaati saat New Normal

IDEAonline - Rabu, 03 Juni 2020 | 14:55
Naik KRL Tidak Semudah Dulu, Ini New Normal yang Harus Kamu Ketahui: Penumpang Dilarang Bicara Hingga Balita Tidak Boleh Naik KRL
TRIBUNNEWS

Naik KRL Tidak Semudah Dulu, Ini New Normal yang Harus Kamu Ketahui: Penumpang Dilarang Bicara Hingga Balita Tidak Boleh Naik KRL

IDEAonline - Persiapan menghadari kehidupan yang baru saat ini mulai disosialisasikan kepada masyarakat.

Pemerintah mulai gencar mensosialisasikan kepada masyarakat mengenai tindakan-tindakan pencegahan penyebaran Covid-19 ketika berada di ruang publik.

Salah satunya yaitu transportasi publik, yang menjadi kendaraan sehari-harinya masyarakat untuk berpergian.

Transportasi publik menjadi salah satu tempat yang berisiko tingginya penularan virus karena padatnya pengguna dalam waktu tertentu.

Transportasi yang menjadi favorit orang yang tinggal di Jabodetabek yaitu KRL.

Dilansir IDEAonline dari Kompas.com, untuk mencegah timbulnya kerumunan di KRL saat aktivitas kenormalan baru, PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) mengeluarkan sejumlah kebijakan.

Baca Juga: Minimalkan Risiko Terinfeksi Saat Pelonggaran PSBB, Ini Tempat yang Harus Diwaspadai

Baca Juga: Apa Alasan Berkebun Jadi Syarat agar Bisa Terima Bantuan? Ini Kata Gubernur Gorontalo

Vice President Corporate Communications PT KCI Anne Purba menyampaikan, kebijakan ini diterbitkan untuk menjaga physical distancing di dalam kereta demi mencegah penularan virus.

Sejumlah kebijakan tersebut rencananya akan diberlakukan mulai tanggal 8 Juni 2020. Berikut aturan-aturan yang disiapkan PT KCI dalam menghadapi new normal:

1. Balita dilarang naik KRL Mulai tanggal 8 Juni nanti, anak-anak yang berusia di bawah lima tahun (balita) dilarang naik kereta bertenaga listrik ini.

Anne mengatakan, balita dilarang naik KRL karena dianggap berisiko serta tidak memiliki kepentingan mendesak untuk keluar dari rumah dan menggunakan transportasi umum.

Source : kompas

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya

Latest