IDEAonline –Meski bergaya minimalis, sebuah dapur harus tetap bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin.
Banyak yang mengatakan, bahwa rumah adalah cerminan diri penghuninya.
Semua bagian rumah, seperti ruang tidur, ruang makan, ruang keluarga, dan taman, bisa dibuat sesuai dengan karakter penghuninya.
Baca Juga: Biar Walk-in Closet Fungsional dan Cantik, Jangan Terlewat 9 Detail Elemen Ini!
Bahkan bagian yang sering kotor yaitu dapur, juga bisa didesain mengikuti hobi penghuninya.
Bila Anda hobi memasak, misalnya, dapur tidak lagi harus “disembunyikan” di bagian belakang rumah; malah mungkin justru harus ditonjolkan.
Seperti yang dilakukan oleh pemilik rumah di daerah Jakarta Selatan ini.
Karena hobinya memasak, maka si pemilik ingin agar dapurnya dibuat senyaman mungkin—terbuka dan menyatu dengan ruang makan.
Dengan bahan multipleks ebony, kayu solid sonokeling di ujung-ujungnya, serta marmer untuk tabletop, dapur bergaya minimalis ini terlihat bersih dan elegan.
Namun meskipun bergaya minimalis, dapur ini bukannya minim fungsi.
Detail canggih
Detail-detail tersembunyi yang ada bisa menampung segala keperluan dapur dengan baik.
Island, yaitu meja yang diletakkan di tengah-tengah, dibuat untuk meletakkan kompor dan sink.
Ukurannya dibuat agak lebar, sehingga bisa berfungsi juga sebagai meja untuk sarapan.
Baca Juga: Biar Walk-in Closet Fungsional dan Cantik, Jangan Terlewat 9 Detail Elemen Ini!
Bumbu dan peralatan masak pun dibuatkan rak kecil agar dapat diletakkan dengan teratur. Rak yang terbuat dari bahan stainless steel, menambah kesan elegan dapur ini.
Backdrop kitchen set-nya dibuat dari kaca sandblast yang dicat duco putih, kemudian ditempelkan pada multipleks. Bahan kaca ini digunakan agar kitchen set berkesan ringan dan mewah.
Galon yang tak terlihat
Dispenser sering tampak mengganggu pemadangan, karena bentuk dan desainnya yang tidak sesuai dengan desain dapur secara keseluruhan.
Oleh karena itu, dispenser dibuatkan lemari khusus di samping kulkas.
Jika ingin mengambil minum, tinggal membuka lemari ini saja.
Lalu apabila air yang ada habis, dasar lemari ini bisa ditarik keluar, sehingga penggantian air dapat dilakukan dengan mudah.
Tempat sampah tersembunyi
Tempat sampah dibuat menempel pada pintu lemari bawah, sehingga saat pintu ditutup, tempat sampah tersebut tidak akan terlihat dari luar.
Penampilan dapur pun akan tampak semakin bersih, karena sampah-sampah yang ada tidak terlihat lagi.
Gas dan pipa-pipa utilitas yang biasanya mengganggu pemandangan, disembunyikan di bawah island, ditutup “dinding” island yang bisa dibuka-tutup.
Agar tidak merusak desain, dinding ini tidak diberi pegangan. Untuk membuka dan menutupnya, dibuat jarak antara dinding island dengan tabletop-nya.
#BerbagiIDEA #Berbagicerita #BisadariRumah #GridNetwork
Artikel ini tayang di Tabloid RUMAH edisi 61
(*)