Follow Us

Ancaman Baru Pandemi, 6 Fakta Virus G4 Flu Babi Baru dari China

Kontributor 01 - Sabtu, 04 Juli 2020 | 13:00
Ilustrasi virus flu
kompas.com

Ilustrasi virus flu

Saat menyerang sel manusia, virus G4 menimbulkan gejala yang lebih serius dibandingkan jenis virus flu lainnya.

Tes antibodi juga membuktikan, tidak ada imunitas yang terbentuk dari virus flu biasa (musiman) untuk melawan G4.

Saat ahli melakukan tes antibodi terhadap populasi yang kontak dekat dengan virus, hasilnya mencengangkan.

Sebanyak 10,4 persen pekerja di penjagala dan peternakan babi terinfeksi virus G4.

Tes yang sama memprediksi, sekitar 4,4 persen populasi di China terinfeksi G4.

4. Penularan

Sejauh ini belum ada bukti virus G4 bisa menular antarmanusia.

Manusia yang terinfeksi virus G4 melakukan kontak langsung dengan hewan ternak.

“Jika virus G4 terus bermutasi hingga bisa menular antarmanusia, hal itu akan meningkatkan risiko pandemi,” tutur ilmuwan.

Dalam penelitian menggunakan ferret (sejenis musang), saat ferret yang terinfeksi G4 berdekatan dengan ferret sehat, ferret sehat dapat langsung terinfeksi.

Ini artinya, virus G4 menular lewat kontak langsung.

Percobaan kedua, ferret yang terinfeksi virus G4 diletakkan di kandang terpisah dengan ferret sehat, tapi letaknya berdekatan.

Source : kompas

Editor : Maulina Kadiranti

Latest