Follow Us

Hubungan Orang Tanpa Gejala dengan Sistem Kekebalan Tubuh

Kontributor 01 - Minggu, 12 Juli 2020 | 12:30
Ilustrasi-Kenali gejala Covid-19 yang terjadi, termasuk ringan, sedang, atau berat.
tribunnews.com

Ilustrasi-Kenali gejala Covid-19 yang terjadi, termasuk ringan, sedang, atau berat.

IDEAOnline-Virus corona SARS-CoV-2 yang bertanggung jawab atas penyakit Covid-19 ditularkan antar-manusia melalui kontak langsung, tetesan air liur saat batuk atau bersin, dan kemungkinan terbaru menyebar di udara.

Sebagian besar orang yang terinfeksi Covid-19 menunjukkan gejala.

Namun, ada pula pembawa asimptomatik atau orang tanpa gejala ( OTG) yang berisiko tinggi menularkan virus ke orang lain.

Asimptomatik berarti seseorang telah terinfeksi virus tapi tidak merasa sakit atau menunjukkan gejala apa pun.

Ini berbeda dari pra-gejala, yang berarti seseorang tidak menunjukkan gejala pada tahap awal penyakit tetapi mengembangkannya nanti.

Bagi seseorang yang tidak menunjukkan gejala, waktu antara infeksi dan timbulnya gejala dapat berkisar dari 1-14 hari.

Selain berisiko menularkan virus ke orang lain, OTG biasanya pernah melakukan kontak erat dengan kasus positif Covid-19.

Hal ini dikatakan spesialis paru dari RSUP Persahabatan dr. Budhi Antariksa, Sp.P (K), Ph.D.

Menurut pedoman penanganan cepat medis dan kesehatan Masyarakat Covid-19 di Indonesia, kontak erat adalah seseorang yang melakukan kontak fisik atau berada di 1 ruangan dalam jarak 1 meter dengan kasus PDP atau Positif Covid-19.

Baca Juga: Waspadai Penularan Virus Corona dari OTG dan Kenali Gejala Baru Covid-19

Ilustrasi-Orang terlihat sehat, sedang menghirup udara segar.
Kompas.com

Ilustrasi-Orang terlihat sehat, sedang menghirup udara segar.

Source : kompas

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya

Latest