:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2018/12/26/3926745310.jpg)
IDEAOnline-Masalah paling klasik berkaitan dengan dinding adalah rembes (masuknya air ke sisi dalam dinding).
Disebut klasik karena sebagian besar bangunan rumah mengalami hal ini.
Namun, tak semua orang yang menemukan rembes pada dindingnya, menganggapnya sebagai masalah.
Sejatinya, kejadian rembes pada dinding sama sekali tidak boleh dianggap remeh.
Karena, selain mengurangi keindahan tampilan rumah, rembes juga “mengancam” kekokohan rumah.
Rembes menjadi salah satu penanda adanya hal yang salah pada dinding.
Rembes adalah akibat dari kerusakan atau kesalahan dalam perencanaan desain dinding.
Baca Juga: Tak Hanya Atap, Dinding Rumah Pun Bisa Bocor dan Berjamur Bau Tak Sedap, Atasi dengan Ini
Kondisi tanah jadi sebab rembesnya air ke dinding jika rumah dibangun di 2 jenis tanah berbeda.
:blur(7):quality(50)/photo/2019/02/11/1561997741.jpg)
1. Kondisi Tanah
Kondisi tanah dapat menjadi penyebab rembesnya air ke dinding jika, rumah dibangun di dua jenis tanah yang berbeda, misalnya sebagain di atas tanah berpasir, bagian rumah lainnya dibangun di atas tanah liat.
:blur(7):quality(50)/photo/2024/04/24/whatsapp-image-2024-04-22-at-17-20240424014134.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/14/whatsapp-image-2024-03-14-at-15-20240314055300.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/13/bluesjpg-20240313022624.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)