Follow Us

Kapal Ambulans Buatan Mahasiswa UI Ini Bantu Pasien Covid-19 di Daerah Terpencil, Terapkan Teknologi IoT

Kontributor 01 - Selasa, 04 Agustus 2020 | 20:15
Desain kapal ambulance SINAU BOAT-19 karya mahasiswa FTUI untuk tangani pasien Covid-19 dari pulau terpencil.
Dok. Humas UI

Desain kapal ambulance SINAU BOAT-19 karya mahasiswa FTUI untuk tangani pasien Covid-19 dari pulau terpencil.

IDEAOnline-Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) merancang kapal ambulans untuk menangani pasien Covid-19 yang berada di pulau-pulau terpencil.

Para perancang kapal tersebut yakni Fadhil Nurrohman, Zahra Syahrika, dan Satria Bagas dari Program Studi Teknik Perkapalan 2017.

Kapal ambulans tersebut dinamakan Smart Integrated ambulans Boat for Covid-19 (SINAU BOAT-19) yang digunakan sebagai transportasi jalur laut dalam menangani pasien Covid-19 di kepulauan.

Terutama pasien dari satu pulau yang dirujuk ke pulau lain.

"Kapal ambulans ini juga dapat menjadi rumah sakit sementara bagi pasien untuk mendapatkan perawatan," ujar Dosen FTUI Achmad Riadi yang membimbing para mahasiswa perancang, dikutip dari siaran pers, Selasa (4/8/2020).

Ia mengatakan, kapal ambulans SINAU BOAT-19 dirancang dengan desain yang dapat mengurangi kontak langsung antara tim medis dan kru kapal.

Kapal tersebut juga dilengkapi teknologi Internet of Things (IoT) berupa sistem pemanggil perawat, pintu pintar, dan lampu pintar yang dapat diakses langsung melalui smartphone tim medis dan pasien.

Dengan demikian, jika pasien membutuhkan bantuan dalam keadaan darurat, maka perawat dan dokter dapat memantau keadaannya melalui IoT yang telah dihubungkan dengan aplikasi smart devices para tenaga medis.

"Teknologi ini diharapkan dapat mengurangi kontak fisik antara pasien dan tim medis agar mencegah terjadinya transmisi Covid-19 di dalam kapal," kata Riadi.

SINAU BOAT-19 dirancang dengan desain lambung katamaran dengan panjang keseluruhan 21 meter, lebar 8,5 meter, dan sarat air 1.3 meter.

Baca Juga: Kompetisi Desain Rumah Tingkat Asia Merespon Situasi Covid-19, Ini Juaranya!

Desain kapal ambulance SINAU BOAT-19 karya mahasiswa FTUI untuk tangani pasien Covid-19 dari pulau terpencil.
Dok. Humas UI

Desain kapal ambulance SINAU BOAT-19 karya mahasiswa FTUI untuk tangani pasien Covid-19 dari pulau terpencil.

Kapal tersebut dibuat dengan menggunakan material komposit sebagai material utamanya dan dilengkapi panel surya yang terdapat di dek atas kapal.

Panel surya di kapal dapat menghasilkan energi listrik sebesar 50,4 kWh sehingga dapat memenuhi kebutuhan instalasi listrik di kapal.

Kapal tersebut juga dibagi menjadi dua zona, yaitu zona merah dan zona hijau.

Zona merah merupakan dek utama kapal yang dijadikan tempat penanganan pasien Covid-19, sedangkan zona hijau adalah tempat kru kapal.

Pada zona merah terdapat empat jalur utama yaitu hijau, merah, biru, dan ungu.

Selain itu juga terdapat beberapa akses untuk menuju dek kru kapal.

Baca Juga: Daur Ulang Sampah Jadi Lampu Hemat Energi Ala Mahasiswa Surabaya

"Pemisahan berdasarkan zona ini dimaksudkan untuk menekan probabilitas penularan Covid-19 antara pasien dan kru kapal," kata Achmad.

Kapal tersebut juga dilengkapi ruang sterilisasi untuk tim medis saat mereka akan menuju atau kembali dari ruang pasien.

Adapun desain SINAU BOAT-19 telah dipresentasikan di ajang Lomba Aplikasi Inovatif dan inspiratif untuk Covid-19 di Indonesia (LAI2 Covid-19) yang diselenggarakan Institut Teknologi Sepuluh Nopember pada 22 April – 23 Juli 2020 lalu.

SINAU BOAT-19 berhasil meraih juara tiga pada sub lomba kapal transporter. Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Mahasiswa UI Rancang Kapal Ambulans untuk Pasien Covid-19

#BerbagiIDEA #Berbagicerita #BisadariRumah #GridNetwork

(*)

Source : kompas

Editor : Maulina Kadiranti

Latest