Follow Us

Penggunaan Cermin Tak Boleh Sembarangan, Dapat Hadirkan Energi Buruk!

Maulina Kadiranti - Selasa, 18 Agustus 2020 | 10:00
Penggunaan Cermin Tak Boleh Sembarangan, Dapat Hadirkan Energi Buruk!
FOTO TEDDY YUNANTHA/ LOKASI SHOW UNIT APARTEMEN SPRING HILL, KEMAYORAN

Penggunaan Cermin Tak Boleh Sembarangan, Dapat Hadirkan Energi Buruk!

IDEAonline -Memasang cermin di ruangan setelah pintu masuk, banyak dilakukan pada rumah yang memiliki foyer.

Menurut Feng Shui, posisi ini bisa berarti baik, bisa juga tidak Ada filosofi China kuno yang mengatakan bahwa sebaiknya kita belajar pada sifat cermin: ia akan “menampung” semua obyek yang ada di depannya tanpa beban dan rasa kesal.

Dan ketika sang obyek berlalu ia tetap sebagai cermin yang hening dan tidak pernah merasa kehilangan sesuatu.

Baca Juga: Kini Tinggal di Rumah Mewah 3 Lantai Bahkan Adakan Ulang Tahun Mewah Senilai Rp 2 Miliar, Terungkap Adik Presenter Kondang Ini Pernah Hidup Susah Tanpa Orang Tua

Cermin memberi banyak inspirasi dalam berbagai budaya dan kehidupan manusia di berbagai belahan bumi. Cermin juga bercerita banyak tentang baik buruknya karakter seseorang.

Bahkan cermin dianggap memiliki kekuatan mistis yang dapat memantulkan kekuatan atau sifat yang tidak baik.

Dalam penjabaran Feng Shui, cermin memiliki daya pantul yang dimanfaatkan untuk menolak energi buruk/sha qi.

Misalnya, pada pintu dua rumah yang saling berhadapan dan letak rumah di posisi “tusuk sate”, dipasang cermin yang bentuknya cembung atau cekung di depan pintu rumah.

Tetapi perlu diketahui, cermin tidak secara otomatis dapat digunakan untuk membetulkan tata ruang Feng Shui yang salah menjadi benar, sebab Feng Shui tidak sesederhana itu.

Untuk itu, ada aturan main dalam peletakan cermin agar tidak merugikan pemilik atau rumah tetangga yang diberi pantulan cermin.

Penggunaan Cermin Tak Boleh Sembarangan, Dapat Hadirkan Energi Buruk!
dok. instagram/ind285

Penggunaan Cermin Tak Boleh Sembarangan, Dapat Hadirkan Energi Buruk!

Rumah yang memiliki foyer sebagai ruang penghubung dari pintu masuk ke ruang tamu, sering dihiasi satu cermin besar yang letaknya langsung memantul ke arah pintu.

Baca Juga: Dikabarkan Cerai dengan Galih Ginanjar, Terungkap Kebohongan yang Sempat Dilontarkan Artis ini Mengenai Rumah Mewah yang Ia Tinggali, Hanya Dipinjam untuk Syuting?

Komposisi ini bayak ditemukan pada rumah dengan model semi klasik.

Sepintas memang indah, tetapi kalau mau dirasakan dengan benar, ada sesuatu yang kurang enak bagi orang yang akan masuk ke dalam rumah.

Contohnya berikut ini.

  • Orang sering terperanjat ketika bertatapan dengan bayangan dirinya yang memantul dari cermin, khususnya pada saat malam hari.
  • Pada siang hari, mata orang yang masuk rumah sering merasa silau karena cermin memantulkan cahaya terang dari luar, sedangkan dalam rumah biasanya lebih teduh. Dalam Feng Shui, komposisi ini diperbolehkan, namun bisa juga tidak. Artinya, komposisi ini bisa baik tetapi bisa juga berakibat buruk, tergantung analisa yang dihasilkan perhitungan.
Yang dinilai buruk adalah kondisi di bawah ini.

  • Letak pintu dinilai sudah benar dalam hitungan Feng Shui dan secara optimal dapat menarik hawa rezeki/ qi, yang mengantarkan penghuni untuk merasakan kesejahteraan hidup.
  • Karena itu, sebaiknya jangan memasang cermin sesudah pintu, sebab secara tidak langsung dapat menimbulkan daya tolak terhadap hawa rezeki yang akan masuk ke rumah.
  • Penyekat dari lemari yang memiliki hiasan cermin juga dinilai kurang baik apabila diletakkan pada posisi sama seperti kasus di atas. Perlu diketahui, cermin berbeda dengan kaca bening.
  • Adanya penyekat dari kaca bening atau buram di belakang pintu masuk, dalam Feng Shui tidak dipermasalahkan. Yang diperbolehkan adalah sebagai berikut.
Memasang cermin pada foyer paling baik dilakukan untuk apartemen, apabila di antara koridor panjang ada dua pintu rumah yang saling berhadapan.

Pantulan cermin digunakan untuk “membuyarkan” energi buruk yang memiliki dampak tarik-menarik antara dua pintu.

Untuk rumah tinggal biasa, pemasangan cermin pada foyer dilakukan apabila letak pintu ternyata di wilayah yang dinilai “buruk” dan tidak memungkinkan dilakukan pemindahan pintu.

Ganti Saja dengan Vas

Baca Juga: Tangga Bisa Difungsikan Sebagai Pembatas Ruang, Begini Tipsnya!

Apabila takut menghias ruangan sesudah pintu masuk dengan cermin, sebenarnya kita dapat menggantinya dengan berbagai vas bunga, atau dekorasi berupa patung atau lukisan yang berbicara tentang keramahan.

Ini akan dapat mengundang rasa nyaman. Tetapi, model dekorasi yang berbentuk tungku perapian—seperti ruang tamu pada rumah model Eropa agar tetap hangat waktu musim dingin—merupakan pantangan yang harus dihindari.

Ibaratnya, posisi ini identik dengan meletakkan dapur atau kompor untuk memasak di bagian ruang tamu. (Fatur/ IDEA)

#BerbagiIDEA #Berbagicerita #BisadariRumah #GridNetwork

Artikel ini tayang di Tabloid RUMAH edisi 68

#BerbagiIDEA #Berbagicerita #BisadariRumah #GridNetwork

(*)

Editor : iDEA

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular