Keempat, memerhatikan dampak lingkungan dengan mempertimbangkan karakter lokal di mana bangunan didirikan, serta tidak merusak dan mengganggu keseimbangan yang sudah tercipta di lingkungannya.
Ini termasuk memerhatikan lingkungan sekitar dalam proses membangun.
Kelima, menciptakan keberlangsungan lingkungan dengan menekankan pada pengurangan konsumsi energi dan melibatkan unsur alam dan ekologi ke dalam perencanaan bangunan.
Hal ini untuk menjamin keberlangsungan dan keselarasan lingkungan untuk generasi yang akan datang.
Baca Juga: Peredam Panas dan Estetika Rumah, 3 Hal Penting Gunakan Secondary Skin