Follow Us

Mengenal Kandungan Bahan Kimia Berbahaya dalam Pembersih Rumah

Johanna Erly Widyartanti - Kamis, 10 September 2020 | 08:00
Ilustrasi-Cairan pembersih.
dok. Tribun Palembang

Ilustrasi-Cairan pembersih.

IDEAOnline-Efek racun yang ada dalam produk pembersih dapat diminimalisasi bila penggunaannya benar.

Setiap orang pastinya punya tujuan yang sama saat membeli produk pembersih rumah yaitu bikin bersh.

Semakin produk itu mudah digunakan dan langsung efektif membersihkan noda atau kotoran, tentunya semakin disukai konsumen.

Apalagi fakta bahwa Indonesia beriklim tropis dengan kadar kelembapan udara yang tinggi, menjadikan jamur dan bakteri tumbuh subur.

Tak hanya hinggap di zat-zat organik seperti makanan, jamur dan bakteri juga dapat tumbuh di berbagai area rumah, seperti dinding, kaca, keramik, kayu, porselen, dan lainnya.

Makanya, segala macam produk pembersih rumah sangat laku di pasaran, mulai dari pembersih lantai, sabun cuci piring, pembersih porselen, pembersih kaca, dan lainnya.

Kita membelinya dengan harapan produk-produk ini dapat membuat rumah selalu bersih, wangi, dan terawat.

Tapi tahukah kamu bahwa produk pembersih ini berbahaya bagi tubuh?

Mulai dari efek ringan seperti mual, pusing, gatal, batuk, hingga yang fatal seperti iritasi, luka bakar, asma, kanker, dan kematian.

Bahkan ada yang dapat menyebabkan kebutaan.

Baca Juga: Antiseptik dan Desinfektan Punya Efek Samping Jika Tidak Tepat Penggunaannya, Apa Saja?

Editor : Maulina Kadiranti

Latest