Follow Us

Waspadai Kemungkinan Kaitan Mata Merah dengan Gejala Covid-19 pada Anak

Kontributor 01 - Kamis, 17 September 2020 | 16:30
Ilustrasi anak pakai masker. (shutterstock)
Kompas.com

Ilustrasi anak pakai masker. (shutterstock)

Dengan kata lain, penelitian tersebut menunjukkan ada suatu gagasan bahwa ada kemungkinan hubungan antara Covid-19 dan masalah mata.

Namun, seperti banyak aspek lain dalam virus corona, penelitian lebih lanjut masih diperlukan.

Dr. Williamson berkata bahwa kita perlu mengingat batasan studi dan peringatan penulis.

Sangat penting untuk tetap mengingat konteks penelitian saat mencerna temuan.

“Para dokter dalam penelitian ini melihat catatan grafik, bukan langsung pada pasien saat mengumpulkan data. Dan mereka tidak berada dalam pengaturan dokter mata tradisional dengan peralatan pemeriksaan mata khusus," catat Dr. Williamson.

Dia juga menekankan adanya kemungkinan koinfeksi.

Menurutnya, ada kemungkinan pasien-pasien tersebut sudah terinfeksi mata merah atau virus lain lebih dulu, sehingga bukan Covid-19 yang menyebabkan mereka mengalami gejala tersebut

Menempatkannya dalam perspektif Seperti banyak penelitian terkait COVID-19 lainnya, penelitian ini masih dalam tahap yang sangat awal dan, seperti yang dicatat oleh Dr. Williamson, penting untuk menjaga semuanya dalam perspektif.

Meski demikian, tidak berarti studi tersebut tidak berguna; itu hanya berarti kita memiliki sesuatu yang baru untuk diwaspadai dan dieksplorasi lebih jauh.

“Ini adalah bagian data lain yang membantu dokter mata untuk lebih memahami tentang virus corona ini, tetapi itu tidak berarti bahwa setiap anak yang mengalami mata merah berpotensi terinfeksi Covid-19,” katanya.

“Menurut saya pedoman praktis kami belum perlu diubah. Saya pikir ini hanya satu lagi bagian data yang perlu kami pertimbangkan,” pungkasnya. Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Memahami Kaitan Mata Merah dengan Gejala Covid-19 pada Anak

#berbagiIDEA

Source : kompas

Editor : iDEA

Latest