Follow Us

Tinggal di Dearah Langganan Banjir? Lakukan Langkah Antisipasi Ini!

Johanna Erly Widyartanti - Kamis, 01 Oktober 2020 | 09:00
Matikan saluran listrik dan pastikan tak ada kabel berseliweran sebagai antisipasi banjir.
Dok. IDEA

Matikan saluran listrik dan pastikan tak ada kabel berseliweran sebagai antisipasi banjir.

IDEAOnline-Sebelum banjir datang, ada beberapa persiapan yang perlu dilakukan untuk mengurangi, atau bahkan meniadakan kerugian material dan korban jiwa.

Berikut beberapa persiapan yang bisa dilakukan sebelum banjir tiba untuk mengurangi kerugian, baik material dan jiwa.

Cabut Kabel dari Kontaknya

Matikan listrik dan pastikan tidak ada kabel-kabel yang yang masih berseliweran di lantai apalagi masih dalam posisi tercolok di stop kontaknya.

Arus listrik (setrum) dapat menyebar kemana-mana saat air menggenang.

Kalau ini terjadi, sangat fatal akibatnya.

Korban jiwa bisa jatuh ketika ada orang melintas di aliran listriknya.

Bila perlu, matikan langsung skring pusatnya.

Begitu juga dengan tabung gas, segera cabut dari selangnya, lalu tutup kepalanya dengan plastik tebal, ikat, dan amankan di tempat yang agak tinggi.

Baca Juga: Salah Satu Solusi Cegah Banjir Bikin Resapan Air, Lakukan 4 Cara Ini!

Selamatkan Dokumen Penting

Dokumen-dokumen penting, seperti ijazah, akte kelahiran, surat tanah, dan lain-lain dimasukkan ke dalam satu tempat yang kedap air dan simpan dalam tas atau koper.

Lalu bungkus dengan plastik untuk lebih memastikan aman jika terkena air.

Namun, jika kamu bermukim di daerah yang termasuk “langganan” banjir, sebaiknya titipkan saja semua dokumen-dokumen tersebut kepada orang atau keluarga yang dipercaya, yang rumahnya aman dari kemungkinan terkena banjir.

Lebih aman lagi bila kamu mempercayakannya pada bank untuk menjaganya.

Satu yang penting juga diingat, walaupun sudah dirasa sangat terlindungi, jangan pernah menyimpan dokumen di dalam lemari, karena ada kemungkinan lemari rubuh saat air meninggi.

Baca Juga: Fakta tentang Taman Atap, Efektif Simpan Air Hujan, Bantu Cegah Banjir

Amankan Barang Berharga

Jika kamu memiliki perhiasan berharga yang disimpan dalam kotak-kotak terpisah, sebaiknya juga disimpan dalam satu tempat khusus, lalu bungkus juga dengan plastik.

Sebaiknya, untuk perhiasan-perhiasan ini diperlakukan sama seperti dokumen-dokumen penting, titipkan saja di rumah keluarga yang rumahnya bebas banjir.

Atau percayakan pada bank untuk menyimpannya.

Pindahkan Barang Elektronik dan Furnitur

Pindahkan Barang Elektronik dan Furnitur
tab RUMAH

Pindahkan Barang Elektronik dan Furnitur

Barang-barang elektronik seperti kulkas, TV, tape, radio, DVD, PC, notebook adalah barang yang harus diamankan.

Pasalnya, barang elektronik yang terendam air dipastikan akan rusak.

Dibutuhkan biaya tidak sedikit untuk memperbaikinya, atau bahkan tidak dapat dipakai lagi.

Baca Juga: Bukan Limbah Rumah Tangga, Air Hujan Pun Harus Dikelola untuk Cegah Banjir, Ini Caranya!

Pindahkan barang-barag ke tempat yang lebih tinggi sebagai antisipasi banjir.
Foto Adeline Krisanti

Pindahkan barang-barag ke tempat yang lebih tinggi sebagai antisipasi banjir.

Sebaiknya pindahkan ke tempat yang lebih aman atau lebih tinggi, seperti meja makan.

Meja yang di tumpuki barang-barang berat, cukup kuat untuk tidak terangkat dan roboh akibat tekanan air.

Namun, hal ini harus diwaspadai, karena kemungkinan itu bisa saja terjadi.

Hal yang sama juga dilakukan pada furnitur, seperti sofa dan tempat tidur.

Pindahkan ke tempat yang dianggap aman.

Perabot dan perkakas yang ada di luar rumah juga dibawa masuk.

Pindahkan Bahan Kimia

Pindahkan sampah dan bahanbahan kimia berbahaya agar tidak terbawa arus banjir.

Tutup Rapat Saluran

Bersihkan dari segala penghalang dan pastikan saluran tertutup rapat supaya air banjir tidak melimpah masuk melalui lubang saluran air tersebut.

Baca Juga: LIPI: Banjir Jakarta Dianggap Bukan Lagi Persoalan Rutin tapi Risiko Bencana Alam, Waspadai!

#Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork

(*)

Editor : iDEA

Baca Lainnya

Latest