Follow Us

Inspirasi Olah Lantai, Dinding, dan Plafon di Kamar Anak, Apa Efeknya?

Johanna Erly Widyartanti - Selasa, 03 November 2020 | 21:43
Ilustrasi pengolahan dinding di kamar anak.
Dok. AkzoNobel

Ilustrasi pengolahan dinding di kamar anak.

Merupakan elemen dasar yang terbentuk paling awal.

Ambang bawah ini memiliki persentase paling besar dalam menentukan pola aktivitas dan menata ruang di dalamnya.

Zona aktivitas anak dapat terlihat dari pengolahan lantainya, baik pola desain maupun elemen yang mengisinya (layout perabot).

Lantai dapat diolah dengan menaikkan atau menurunkan levelnya.

Pengolahan tersebut dapat membuat anak-anak mengerti akan adanya perbedaan zona fungsi ruang, selain dapat menciptakan pengalaman ruang, imajinasi, dan petualangan tertentu.

Dengan bantuan tangga atau bidang miring (ramp), ruangan akan terkesan lebih menarik.

Baca Juga: Warna dan Bentuk Ceria, Kamar Ini Jadi Favorit Si Anak yang Pendiam

lustrasi pengolahan dinding degan aksen warna ceria di kamar anak.
Dok. Serial Rumah

lustrasi pengolahan dinding degan aksen warna ceria di kamar anak.

2. Dinding

Dinding adalah elemen pembatas sebuah ruangan.

Dinding masif membatasi ruangan secara fisik dan visual, sedangkan dinding transparan hanya membatasi ruangan secara fisik.

Dinding pun perlu diolah agar suatu ruangan tidak terkesan datar.

Editor : iDEA

Baca Lainnya

Latest