Follow Us

Begini Desain Area Publik Ramah Pandemi yang Diterapkan di Dunia

Kontributor 01 - Selasa, 17 November 2020 | 10:00
Desain pasar berukuran kecil sederhana 16-persegi yang mudah, cepat, murah dipasang di alun-alun umum.
Kompas.com

Desain pasar berukuran kecil sederhana 16-persegi yang mudah, cepat, murah dipasang di alun-alun umum.

Kata dia, pasar lokal harus tetap buka bahkan selama pandemi. “

Di beberapa tempat, pasar masih lebih murah dibandingkan supermarket. Jadi, menjaga akses pasar bisa membantu kelompok rentan,” imbuh dia.

Model taman labirin, jadi pilihan di tengah pandemi

Ide untuk mengatur infrastruktur perkotaan dengan prinsip jarak sosial juga mendukung desain labirin baru untuk taman umum yang bebas keramaian yang dikembangkan oleh Studio Precht, sebuah studio arsitektur yang berbasis di Austria.

Baca Juga: Kini Pilih Pisah dan Tak Tinggal di Hunian Sederhana Milik Ustadz Abdul Somad, Terungkap Syarat Menikah Saat Pinang Saat Mantan Istri, Harus Mau Dijadikan yang Kedua

Parc de la Distance merupakan salah satu ide konsep pembuatan taman berbentuk labirin yang disusun sebagai proposal untuk dibangun di lahan kosong di Wina.

Kata dia, konsep tersebut dapat direplikasi di lahan perkotaan yang tidak terpakai, dengan ukuran berapapun.

Jalur di taman ini terpisah 2,4 meter (8 kaki), dengan pagar tanaman sepanjang 90 cm (35 inci) yang membaginya.

Dengan ukuran tersebut, memungkinkan pengunjung untuk merasakan manfaat dari ruang hijau sambil tetap berada pada jarak fisik yang aman.

Meski demikian, ternyata bukan hanya area publik saja yang dapat disulap kembali dengan konsep yang lebih ramah terhadap Covid-19.

Pandemi Covid-19 akan membuat sejumlah perubahan lainnya seperti semakin banyak orang yang bekerja dari rumah dibandingkan datang ke kantor.

Hal itu juga diprediksi akan terus berlanjut meski pandemi selesai.

Source : kompas

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya

Latest