IDEAOnline-Sebuah kawasan industri yang berbeda dengan kawasan industri lain yang telah ada di Indonesia, Subang Smartpolitan dibangun di Subang, Jawa Barat.
Berkonsep smart and sustainable city, Subang Smartpolitan menggunakan teknologi industri 4.0.
Keunikan Subang Smartpolitan ini adalah terdapatnya area komersial, pendidikan, perkantoran dan perumahan.
Dengan tolal luas lahan 2.700 HA,dan sudah dikuasai sebesar 1.200 HA, pembangunan Subang Smartpolitan dibangun dalam beberapa fase.
Fase pertama 400 HA akan terdiri dari pembangunan kawasan industri (55%), sarana dan penghijauan (30%), dan residence dan semi komersial (15%).
PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) melalui anak usahanya PT Suryacipta Swadaya melakukan peletakan batu pertama (ground breaking) fase pertama dengan lahan seluas 400 HA pada Rabu (18/11/20) yang digelar secara hybrid.
Dipimpin langsung oleh Presiden Direktur PT Surya Semesta Internusa (SSSIA) Johanes Suriadjaja ,yang menyebutkan Subang Smartpolitan yang akan dikembangkan di atas lahan seluas 2.700 HA ini adalah sebuah kota metropolitan yang dinamis dengan konsep smart dan suistainable.
Ia pun menyampaikan visi awalnya untuk menjadikan Indonesia, khususnya Subang, semakin baik dan maju di masa depan, a better place or the future.
“Melalui anak perusahaan kami Suryacipta Swadaya, akmi akan membangun kota mandiri yang dapat dibanggakan serta selaras dengan visi perusahaan di mana Subang Smartpolitan tidak hanya akan memberi kontribusi terhadap wilayah Subang tetapi juga untuk Indonesia,” ujarnya dalam keterangan resmi, Rabu (18/11/20).
Johanes memaparkan pembangunan tahap pertama Subang Smartpolitan ini merupakan proyek strategis yang terletak di kawasan bisnis dan ekonomi masa depan di Jawa Barat yang tercakup dalam Rebana Metropolitan.
Baca Juga: Bakal Melonjak Harga Properti setelah Pandemi Covid-19, Ini Alasannya