Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Hendak Menambah Dekorasi di Tahun 2021? Coba Lampu Satu Ini, Tilik Dulu Sejarahnya dan Asal-usulnya

Maulina Kadiranti - Sabtu, 02 Januari 2021 | 20:47
 Hendak Menambah Dekorasi di Tahun 2021? Coba Lampu Satu Ini, Tilik Dulu Sejarahnya dan Asal-usulnya
world chandeliers

Hendak Menambah Dekorasi di Tahun 2021? Coba Lampu Satu Ini, Tilik Dulu Sejarahnya dan Asal-usulnya

Rangkaian ini kemudian ditarik oleh tali yang disematkan pada sebuah kail di dinding.

Seiring dengan waktu, material dan bentukchandelierpun berubah sesuai dengan tren yang berkembang di masanya.

Baca Juga: Mau Ganti Kursi di 2021? Lirik Kursi Hemat Tempat Satu Ini, Intip Pula Asal-usulnya!

Baca Juga: Tahun 2021 Hendak Tinggal di Apartemen? Intip Kelebihan yang Mungkin Bisa Diambil! mulai dari Keamanan Bahkan Fasilitas

Seperti adaptasi bentuk mahkota padachandelierabad ke-15, detail ornamenormolukhas Perancis di abad-18, penggunaan cor logam yang disepuh pada zaman Neoklasik, maupun produksi masalchandelierdengan lampu gas di abad ke-19.

Chandelier terbesar di dunia berada di Israna Dolmabahce, Istanbul dengan 720 buah lampu dan bobot 4,5 ton.

Chandelier terbesar di dunia berada di Israna Dolmabahce, Istanbul dengan 720 buah lampu dan bobot 4,5 ton.

Simbol Statusdan Kemewahan

Satu hal yang menyatukan keberagaman wujudchandelier, yaitu fungsinya sebagai penerang sekaligus simbolisme status dan kemewahan.

Bagai sebuah perhiasan yang menggantung dari kejauhan, maka tak heran jenis lampu ini sering ditemukan difoyeratau ruang tamu istana dan rumah-rumah bangsawan.

Ukurannya yang cenderung gigantis dengan detail rumit meliuk-liuk bak sulur tanaman menjadikanchandelieridentik dengan desain klasik.

Agar makin terlihat mewah, biasanya rangkachandelierdisepuh atau bahkan menggunakan logam emas.

Walaupun berasal dari zaman kuno,chandeliertak sepi peminat karena tampilannya yang selaluup-to-date.

Source : Tabloid Rumah

Editor : iDEA

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular