Selain itu, pohon dan tanaman juga mampu memerangkap panas dan mengurangi gas rumah kaca di atmosfer.
Mereka juga mengurangi tingkat ozon permukaan tanah dan memperkaya udara dengan oksigen yang memberi kehidupan.
Diketahui bahwa pepohonan dan tanaman yang ada di hutan dunia mampu menyerap sepertiga emisi global setiap tahunnya.
Jika laju penggundulan hutan terus terjadi, hal itu akan berdampak parah pada kualitas udara.
Apabila pepohonan dan tanaman dibandingkan, maka efektivitas menyerap polusi yang lebih tinggi itu dilakukan oleh pepohonan.
Pepohonan mampu menyerap polutan lebih tinggi karena memiliki jumlah daun yang lebih banyak dan bentuk yang lebih besar.
Sementara, tanaman seperti lidah buaya, lidah mertua, lili, anggrek dan lain-lain memiliki ukuran yang jauh lebih kecil dibandingkan pohon, sehingga proses pemyerapan polusi udara tidak lebih tinggi.
Pepohonan dan tanaman dapat meningkatkan kualitas udara secara langsung dan tidak langsung.
Secara tidak langsung, mereka dapat membantu dengan menaungi permukaan dan menurunkan suhu.
Baca Juga: Agar Indoor Plant Tumbuh Subur, Langkah Ini Mesti Kamu Lakukan