Desain yang dibuat Aji, menitikberatkan pada akses masuk udara dan cahaya.
Baca Juga: Peredam Panas dan Estetika Rumah, 3 Hal Penting Gunakan Secondary Skin
Salah satunya dengan membuat cerobong ventilasi yang berada di tengah bangunan.
Menurut Aji, cerobong ventilasi ini berfungsi untuk menangkap, menghisap, dan mengalirkan udara, baik dari luar maupun dari dalam bangunan.
Udara dari luar dipaksa masuk melalui bukaan yang ada di semua sisi cerobong.
Sedangkan udara panas yang ada di dalam bangunan dipaksa keluar untuk digantikan dengan udara baru.
Cerobong ventilasi juga didesain agar udara yang masuk bisa terdistribusikan hingga ruangan di lantai bawah.
Karena itu, bentuk cerobong dibuat menyerupai void dari lantai bawah hingga lantai 2.
Bukaan yang ada di setiap sisi cerobong ventilasi menggunakan dua material yang berbeda.
Sisi yang menghadap timur dan barat, menggunakan balok paving berlubang.
Sedangkan sisi utara dan selatan memakai kaca nako. Dengan demikian, pergerakan keluar masuk udara bisa lebih maksimal.