"Penting untuk menekankan berbagai gejala yang dapat disebabkan oleh varian baru (B.1.1.7) dan lama, seperti sakit kepala dan sakit tenggorokan, selain tiga serangkaian gejala klasik (batuk, demam, dan hilangnya penciuman)," imbuhnya.
Baca Juga: Meski Tak Nyaman, Tidur Tengkurap Bisa Beri Peluang Kesembuhan bagi Pasien Covid-19
Berikut beberapa gejala Covid-19 yang disebabkan varian B.1.1.7 Inggris, yang merupakan gejala awal infeksi yang dilaporkan.
- Sesak napas
- Gangguan penciuman
- Diare
- Batuk dan pilek
- Demam
Sementara itu, terkait empat kasus baru yang ditemukan lagi terkait infeksi mutasi virus corona B.1.17, Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes Siti Nadia Tarmizi mengatakan keempat pasien sempat mengalami gejala ringan dan sedang.
Nadia mengatakan, pasien sempat dirujuk ke rumah sakit, namun kondisi keempat pasien Covid-19 tersebut tidak memburuk dan kini sudah dinyatakan sembuh dari Covid-19.
Pelacakan kasus Covid-19 dari varian B.1.1.7, mutasi virus corona Inggris masih terus dilakukan.
Nadia mengimbau agar masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan, seperti memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak aman. Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Kasus Mutasi Virus Corona B.1.1.7 di Indonesia Bertambah, Apa Saja Gejala Covid-19 Inggris Ini?
#BerbagiIDEA