IDEAOnline-Saat ini terdapat dua pilihan deterjen dari berbagai merek yang bisa digunakan untuk mencuci pakaian, yakni deterjen bubuk dan deterjen cair.
Dari kedua pilihan itu mungkin kamu merasa penasaran, mana detergen yang lebih baik untuk digunakan, apakah deterjen bubuk atau deterjen cair.
Dilansir dari berbagai sumber, penggunaan detergen bubuk atau cair itu tergantung pada noda di pakaian yang akan dibersihkan.
1. Detergen Bubuk Lebih Baik untuk Mencuci Pakaian dengan Noda Lumpur
Alkylbenzene sulfonate, yang merupakan surfaktan utama bahan pembersih dalam deterjen bubuk umumnya lebih efektif dalam mengangkat noda lumpur, tanah, noda darah dan sebagainya.
Oleh karena itu, menggunakan deterjen bubuk adalah pilihan yang bagus untuk pakaian yang mudah terkena noda-noda yang dijelaskan di atas.
Sebaliknya, kandungan alkohol etoksilat dalam deterjen cair mampu dengan mudah memecah noda lemak dari minyak goreng hingga minyak mobil, seperti oli.
2. Detergen Bubuk Sedikit Lebih Murah
Kurangnya cairan dan bahan pembungkus yang ringan yang digunakan untuk pengemasan, membuat berat produk dan biaya transportasi deterjen bubuk lebih rendah, sehingga menurunkan biaya konsumen.
Karena deterjen cair mengandung air dan dijual dalam botol berbahan plastik yang lebih berat, maka lebih mahal untuk diangkut dan dibeli oleh konsumen.