Follow Us

Tips Memilih Penjernih Udara, Ada Teknologi UV-C di Air Purifier Viruskiller Apa Kelebihannya dari Yang Lain? 

Johanna Erly Widyartanti - Sabtu, 12 Juni 2021 | 19:49
Penggunaan Viruskiller di ruang praktik dokter hewan.
dok. Rentokil

Penggunaan Viruskiller di ruang praktik dokter hewan.

Ini dimungkinkan dengan perpaduan sistem filtrasi dan inovasi terkini reaktor chamber yang di dalamnya juga memiliki lapisan titanium dioksida (TiO2) dan lampu ultraviolet-C (UV-C).

Proses kerja chamber ini sebagai berikut. Setelah melewati sistem penyaringan, udara dapat dialirkan ke dalam reaktor berlapis titanium dioksida (TiO2) dan memiliki lampu UV-C.

Lapisan TiO2 akan bereaksi dengan sinar UV-C dan membentuk radikal hidroksil yang akan mengurai komponen organik dan bioaerosol.

Setelahnya, patogen diubah menjadi air dan CO2 yang tidak berbahaya.

Penggunaan penjernih udara di area kerja yang berisiko tinggi terjadi penularan virus.
dok. Rentokil

Penggunaan penjernih udara di area kerja yang berisiko tinggi terjadi penularan virus.

Dengan memadukan sistem filtrasi dan penguraian mikro organisme tersebut, maka akan sangat efektif dan mengurangi 99,9999% virus di udara.

Baca Juga: Tersedia di 145 Negara! Video Streaming untuk Pendidikan Anak dari LG, Berkonten Ilmu Alam, Musik, Bahasa, dan Kemanusiaan

Baca Juga: Canggih dan Estetis! Peranti Dapur Built-In Terbaru untuk Hunian Urban

Keunggulan Viruskiller juga diungkapkan oleh Heri Susanto,Managing Director Rentokil Initial Indonesia pada pembukaan webinar online yang diadakan oleh Calmic Kamis 3 Juni 2021 lalu.

Heri menyampaikan, “Kita berada di jalur yang tepat dengan meluncurkan produk yang terbukti efektif di tengah situasi pandemic COVID-19. Jika diukur kemampuan Viruskiller untuk mengurangi 99,9999% virus, anggap saja di dalam ruangan ada satu juta virus yang dibersihkan oleh Viruskiller, berarti hanya ada kemungkinan satu virus yang akan disirkulasi ulang. Sementara pada pembersih udara lain yang menggunakan teknik filtrasi konvensional hanya efektif maksimal sampai 99.95%, dan masih akan terdapat 500 virus yang lolos penyaringan dalam kondisi yang sama."

Rentokil memastikan produk penjernih udara berteknologi UV-C ini aman digunakan. Karena, teknologi UV-C Viruskiller ada di dalam reaktor chamber.

Di dalam unit, ketika bertemu dengan titanium diokside akan membentuk radikal hidroksil yang mampu menguraikan molekul bakteri dan virus dan membentuk kembali menjadi hidrogen dan karbondioksida.

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya

Latest