Follow Us

Tak Sekadar Melapor, Ini yang Harus Dilakukan Saat Putuskan Isolasi Mandiri Menurut Dokter Reisa: ‘Harus Punya Ruangan Terpisah’

Maulina Kadiranti - Sabtu, 26 Juni 2021 | 07:00
Ilustrasi-Karantinan mandiri, memisahkan orang sehat agar tak terinfeksi.
Kompas.com

Ilustrasi-Karantinan mandiri, memisahkan orang sehat agar tak terinfeksi.

Baca Juga: Terbongkar Tak Hanya untuk Mandi, Siapa Sangka Sabun Batangan Miliki Manfaat yang Tak Terduga, Coba Selipkan di Pintu yang Sulit Dibuka!

Baca Juga: Khawatir Tangan jadi Kasar karena CTPS Terus selama Pandemi? Begini Tips Memilih Sabun Cuci Tangan yang Aman

"Jadi bukan berarti di rumah santai-santai seperti biasa, yang ada malah menularkan ke anggota lain."

"Namanya isolasi ya benar-benar isolasi, sendiri, menjaga jarak dengan anggota keluarga lain. Manfaatkan masa isolasi untuk terapi, menjalani pengobatan dengan baik," katanya.

5. Tidak ikut-ikutan pengobatan orang lain

Alasan lainnya mengapa individu yang terkonfirmasi positif tetap harus melapor ke tenaga medis atau fasilitas kesehatan adalah agar mendapatkan terapi dan penanganan yang tepat.

Baca Juga: Jika Tak Telaten Bisa Ancam Nyawa Anak, Begini Cara Menghadirkan Rumah Ramah Anak dalam Sekejap, Perhatikan Stop Kontak!

Baca Juga: Siapa Sangka Malah Dapat Tingkatkan Risiko Wasir, Ini Pencegahan yang Bisa Dilakukan Usai Gunakan Toilet Duduk

Meskipun melakukan isolasi mandiri, individu tersebut tetap akan diberikan obat atau suplemen untuk dikonsumsi setiap hari.

"Jangan sampai sudah telat, menganggap tidak ada gejala, lalu gejalanya muncul begitu sudah telat, ya telat jadinya," ujar Reisa.

Kapan pengobatan selesai juga harus merupakan keputusan tenaga medis, bukan pasien. Selain itu, hindari kebiasaan ikut-ikutan pengobatan orang lain karena kondisi setiap orang yang terinfeksi Covid-19 bisa berbeda-beda.

"Jangan ikut-ikutan pengobatan, "si tetangga minum ini, minum itu, cepat tuh sembuhnya". Belum tentu. Jadi berbeda-beda pada setiap tubuh pasien," ungkapnya.

Editor : iDEA

Baca Lainnya

Latest