IDEAOnline-Panas matahari yang menyorot dinding rumah di siang hari, panasnya akan tersimpan di dinding hingga malam.
Ada dua alasan yang membuat rumah terasa panas, tidak hanya ketika siang hari saat matahari sedang terik-teriknya, tetapi juga saat hari sudah senja dan bahkan malam.
Yang pertama tentu saja karena paparan sinar matahari pada dinding rumah pada siang hari.
Baca Juga: Jangan Bikin Kesalahan Ini jika Tak Ingin Rumah Tropis Tetap Panas
Dan faktanya, panas ini akan tersimpan di dalam dinding beton hingga 8 jam ke depan.
Rumah dengan sorotan sinar matahari paling intens dan kuat adalah rumah yang menghadap ke barat.
Oleh karena itu, banyak orang menghindari orientasi rumah yang menghadap ke barat.
Namun persoalannya, ada banyak hal yang membuat orang tak bisa memiliki rumah menghadap ke arah yang ideal seperti yang diinginkannya.
Salah satunya, jika kamu membeli rumah di kota besar yang sudah padat penduduk atau membeli rumah dari pengembang.
Baca Juga: Pesona Material Lantai dari Batuan Alam, Tips Bikin Koral Sikat agar Memikat
Peluang mendapat rumah dengan lokasi dan arah hadap ideal sukar dicapai.
Jika memang masih tersedia, lokasi dan arah hadap yang ideal tersebut harus dibayar mahal.
Inilah beberapa siasat mengakali rumah hadap barat yang dapat kamu lakukan sehingga rumah tetap sejuk dan nyaman dihuni.
Ganti Warna Cat Rumah
Warna cat rumah yang kamu pilih ternyata ikut andil membuat rumah terasa panas.Warna-warna gelap seperti hitam, abu-abu, cokelat, cenderung menyerap panas.
Panas ini akan terasa ketika cahaya matahari menerpa rumah sekitar pukul 14.00 sampai 16.00.
Kamu bisa memegang dinding rumah dari dalam.
Jika warna cat rumah kamu gelap, dinding akan terasa lebih hangat.
Yang perlu kamu ketahui, panas dinding ini tak akan hilang sesaat setelah matahari tenggelam.
Ia akan menyimpan panas hingga 6 sampai 8 jam ke depan.
Baca Juga: Cara Mendesain Inner Court di Rumah Tropis tanpa Memberi Peluang Nyamuk Memasuki Ruang
Jadi, jangan heran jika malam-malam rumah kamu tetap terasa panas.
Untuk itu, ganti cat rumah kamu ke cat yang lebih terang.
Tambah Secondary Skin
Secondaryskinatau menambah elemen tambahan di bagian wajah rumah, baik sebagian atau seluruhnya, bisa menjadi salah satu solusi meredam panas rumah yang menghadap barat.Dengan adanyasecondary skin, panas tak langsung menyentuh rumah. Inilah yang membuat rumah lebih adem.
Secondary skinini bentuknya ada bermacam-macam, yaitu ada yang masif (menambah dinding plesteran atau dinding batu alam) dan ada yang tak masif (menambah dinding roster, kisi-kisi, atau tanaman rambat).
Yang perlu diperhatikan saat menambahsecondary skinini adalah proporsinya.
Mau sebagian besar atau kecil saja penambahan elemennya, yang penting jangan sampai merusak wajah rumah.
Baca Juga: Stres karena Covid-19? Jangan Berlarut, Lakukan 5 Hal Ini Segera agar tetap Sehat
Baca Juga: Pesona Material Lantai dari Batuan Alam, Tips Bikin Koral Sikat agar Memikat
Khusus untuk kasus menutup sebagian kecil wajah rumah, utamakan pada area jendela.
Samarkan area ini agar panas tak langsung menembus badan rumah, misalnya dengan menambahkan kisi-kisi.
Agar menahan panas, kisi-kisi sebaiknya diletakkan di bagian permukaan luar jendela (bukan di bagian dalam).
Pemakaian gorden pun tak berfungsi menahan panas, karena gorden hanya menghalangi cahaya matahari, sedangkan panasnya tetap menembus ke dalam.
Dengan kedua cara di atas, rumah menghadap barat pun tetap terasa adem.
#Rumahminimalis #Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis
(*)