IDEAOnline-Berbagai kendala akan ada saat merenovasi rumah mungil. Keterbatasan lahan menuntut rancangan desain yang cermat agar hasil renovasi justru tak menambah sumpek.
Seiring bertambahnya penghuni maka kebutuhan dan tuntutan terhadap tersedianya ruang pun akan meningkat.
Jika rumahnya mungil, dapatkah menampung kebutuhan itu? Inilah salah satu alasan melakukan renovasi yaitu untuk mengakomodasi kebutuhan ruang yang makin bertambah.
Baca Juga: Tak Mau Stres karena Hasil Renovasi Mengecewakan? Ini 5 Pertimbangan Memilih Kontraktor
Namun, perlu cermat melakukan desain renovasi rumah mungil agar tujuan "memperluas" rumah dengan lahan yang ada bisa terwujud.
Setidaknya ada 10 cara yang dapat dapat menjadi solusi bagi IDEA Lovers untuk menyiasatinya.
1. Majukan Teras, Hilangkan Pagar
Jika memungkinkan, majukan teras sampai batas minimal GSB (Garis Sempadan Bangunan) yaitu 2,3m sehingga kamu dapat memperluas ruang lainnya.
Hilangkan pagar, isi dengan taman. Cara ini juga memberi kesan luas pada rumah.
Baca Juga: Bikin Kolam Renang di Rumah Bukan Soal Luas Tidaknya Lahan Saja, 4 Hal Ini Harus Dipikirkan!
2. Gandakan Fungsi Ruang
Tampung beberapa kegiatan yang bisa disatukan atau dilakukan bergantian dalam satu ruang yang sama.
Misalnya, ruang tamu yang jarang digunakan, bisa difungsikan juga sebagai ruang keluarga.
Dilengkapi dengan meja bar, sebuah dapur sekaligus bisa difungsikan sebagai area breakfast.
Bagian bawah tangga bisa dimanfaatan sebagai tempat simpan.
3. Hindari Leveling Lantai
Meski perbedaan level lantai bisa menjadi trik untuk membedakan fungsi ruang, namun jika ini diterapkan pada rumah mungil leveling lantai akan membuat rumah terkesan terpotong-potong.
4. Beri Pencahayaan
Kondisi rumah yang gelap bisa memberi kesan sempit pada ruang dan perasaan tertekan.
Kamu bisa menghilangkan kesan ini dengan menerapkan cahaya buatan (lampu) yang cukup di dalam dan di luar rumah.
Atur dan pilih warna cahayanya sesuai kebutuhan ruang.
5. Pilihlah Warna Terang
Untuk memperluas ruang yang sempit, sapuan warna terang akan sangat membantu. Bukan hanya warna dinding yang harus kamu perhatikan.
Ini juga berlaku untuk gorden, furnitur, atau bed cover.
Baca Juga: Taman Teras Solusi Rumah di Area Berkontur dan Optimalkan Lahan Sempit
Warna putih pada dinding, selain memberi kesan luas juga menjadi latar yang baik bagi warna apapun yang nantinya ada pada interior kamu.
Jika kamu menggunakan wall cover sebagai pengganti cat, pilih motif kecil pada wall cover kamu.
6. Tinggikan Plafon
Jika umumnya ketinggian plafon adalah 2,50m, maka kamu bisa meninggikannya menjadi 2,75m.
Dengan cara ini ruang akan terasa lebih lega.
Cara lain adalah dengan memasang plafon mengikuti kemiringan atap.
Jika cara ini yang kamu pilih, perhatikan arah radiasi matahari agar panas dari luar tak masuk ke dalam rumah.
Bila efek ini tak bisa dihindari maka menggunakan aluminium foil sebagai pemantul panas adalah cara tepat.
7. Gandakan dengan Cermin
Sebuah cermin dapat menggandakan ruang yang sempit sehingga terkesan ada ruang lain di depan ruang yang sebenarnya.
Karena dinding kamu terbatas, maka jangan terpaku meletakkan cermin dengan menempelkannya pada dinding.
Pintu almari pun bisa kamu manfaatkan untuk ini.
8. Pilih Furnitur Praktis
Gunakan furnitur yang simpel dan fungsional.
Furnitur berkaki langsing akan terkesan lebih ramping.
Sesuaikan ukuran furnitur dengan bentuk dan luas ruang.
Manfaatkan beberapa bagian furnitur untuk laci dan penyimpanan sehingga kamu mengurangi pemakaian storage lain yang kamu butuhkan.
Pilih warna furnitur mendekati warna dinding.
Letakkan furnitur dengan cermat agar tetap menyisakan ruang kosong untuk sirkulasi gerak kamu.
Baca Juga: Menyiasati Rumah Mungil dengan Furnitur Beroda, Ini Kelebihannya!
9. Perbesar Jendela
Perasaan sesak dan sumpek sering terjadi karena kurang lancarnya aliran udara dan cahaya.
Dengan jendela yang diperluas maka udara dan cahaya lebih leluasa masuk ke dalam rumah.
Dengan menambahkan kaca pada jendela, kamu seolah-olah dapat membawa suasana luar ke dalam rumah dan menjadikan seakan-akan kedua ruang itu menyatu.
10. Minimkan Sekat
Hilangkan dinding yang tak perlu.
Desain open space akan menjadi solusi yang tepat.
Selain melapangkan pandangan, juga melancarkan sirkulasi udara dalam ruang.
Baca Juga: Kusen Aluminium untuk Pintu dan Jendela di Rumah Minimalis, Tips Memilih dan Memesannya
#Rumahminimalis #Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis
(*)