Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Ada Anjuran untuk Tidak Mengonsumsi Obat Pereda Nyeri Sebelum Divaksin Covid-19, Hati-hati Ya!

Maulina Kadiranti - Kamis, 09 September 2021 | 09:00
Ilustrasi obat pasien Covid-19.
Kompas.com

Ilustrasi obat pasien Covid-19.

IDEAOnline -Vaksinasi Covid-19 masih terus berjalan, sejak dimulai Rabu (13/1/2021).

Bagi IDEA lovers yang akan melakukan suntik vaksin, wajib mengetahui beberapa hal penting sebelum dan sesudah suntik vaksin.

Salah satunya adalahdisarankan calon penerima vaksin untuk menjaga kesehatannya dengan konsumsi berbagai makanan sehat dan istirahat cukup.

Namun, ada juga beberapa anjuran untuk tidak mengonsumsi jenis obat tertentu.

Pembahasan mengenai efek samping vaksin Covid-19 menjadi salah satu yang disoroti, terlebih saat ini semakin banyak masyarakat yang sudah mendapatkan vaksin.

Baca Juga: Sempat Heboh Mayat Membusuk dengan Catatan Misterius di Dalam Rumah Tak Berpenghuni, Siapa Sangka Faktanya Bikin Merinding

Baca Juga: Ternyata Selama Ini Salah Kaprah, Saat Ingin Menggosok Gigi Seringkali Kita Membasahi Dulu Sikat Giginya, Apa Perlu?

Meskipun ada beberapa efek samping vaksin yang umum terjadi setelah divaksin, namun masyarakat dianjurkan untuk tidak mengonsumsi painkiller alias obat pereda nyeri sebelum sesi vaksin. Apa sebabnya?

Melansir kompas.com,Pakar Virologi dan Imunologi UGM, Mohamad Saifudin Hakim menjelaskan melalui laman ugm.ac.id bahwa obat pereda nyeri sebaiknya tidak dikonsumsi sebelum vaksin, kecuali ada anjuran dari dokter karena kondisi khusus.

Baca Juga: Bapak-bapak Pasti Nyesel Baru Tahu, Sikat Gigi Bekas Pakai Jangan Langsung Dibuang, Enggak Sangka Bisa Digunakan untuk Ini..

Baca Juga: Enggak Perlu Ribet-ribet, Ternyata Begini Cara Membersihkan Gorden yang Benar!

"(Sebab) sakit yang muncul setelah suntikan vaksinasi adalah kondisi yang normal," ungkapnya. Adapun beberapa efek samping yang umum dialami setelah vaksinasi Covid-19, seperti sakit kepala, mual, nyeri di tempat suntikan, mengantuk, hingga nyeri otot.

Source : kompas

Editor : iDEA

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular