Follow Us

Ini Pengertian yang Benar tentang Konsep 'Hijau' pada Hunian dan 5 Langkah Mewujudkannya

Johanna Erly Widyartanti - Kamis, 07 Oktober 2021 | 17:30
Ilustrasi hunian hijau.
br.pinterest.com

Ilustrasi hunian hijau.

Defisit Ini diperkirakan akan semaklin parah menjelang tahun 2030 karena meningkatnya jumiah penduduk Indonesia serta kondis! ekonomi yang semakin buruk.

Kondisi tersebut justru ironis jika mengingat seringkali kita lupa menutup atau mematikan keran air wastafel atau bak mandi di rumah. Tindakan yang sering dianggap sepele ini berdampak besar pada penghematan cadangan air. Bukan hanya air yang terbuang percuma, tapl juga boros listrik bila yang digunakan adalah energi listrik (pompa alr) untuk menyalakan keran alr.

Langkah sederhana dapat dimulai dengan memakai faucet (keran) wastafel otomatis. Sistemnya bermacam-macam tekan atau sensor. Sistem, sensor dapat mendeteksi keberadan tangan kita di sekitar mulut keran dan air mengalir secara otommatis. Kecanggihan teknologi ini akan membantu menghemat air.

Baca Juga: 7 Cara Menghemat Air di Kamar Mandi, Cegah Krisis Air Bersih di Bumi

Bukaan memungkinkan penciptaan udara segar pada hunian.
Idea.Grid.Id

Bukaan memungkinkan penciptaan udara segar pada hunian.

Hemat air juga bisa dilakukan dengan tak lagi menggunakan bathtub atau bak mandi untuk membersihkan badan. Coba bayangkan berapa banyak air yang terbuang usai mand di dalam bathtub? Penggunaan shower atau pancuran merupa solusi hamat ar.

Udara Segar Berkualitas

Untuk memaksimalkan aksi hemat energi, coba atur peletakan jendela ci rumah.

Banyak jendeia berarti rumah semakin terang, bahkan lebih sejuk.

Konsurmsi listrik untuk lampu dan pendingin udara pun barkurang.

Dapat juga dengan meletakkan aneka tanaman untuk manyejukkan ruang. Beberapa jenis tanaman dapat menyerap polusi udara dan membuat udara terasa sejuk.

Baca Juga: 3 Siasat Mudah Atasi Panas dan Polusi pada Rumah Tropis di Tengah Kota

Editor : iDEA

Latest