Miliki Banyak Bangunan Bersejarah, Intip Arsitektur Kota Paling Romantis di Dunia Ini

Baca Juga:Mengintip Isi Rumah 27 Lantai Milik Crazy Rich India Mukesh Ambani, Dihiasi dengan Ornamen Patung nan Mewah

Sayangnya, bangunan-bangunan dari abad pertengahan hanya sedikit yang dijumpai karena terjadi kehancuran kota dalam Kebakaran Besar tahun 1666.

Menara London, Kastil Megah Tempat Eksekus

Beberapa bangunan seperti Menara London, Biara Westminster, Balai Westminster, Guildhall, Istana St James, dan Istana Lambeth masih tetap bertahan.

Westminster Abbey, Main Portal - Foto Biara Westminster, London -

Baca Juga:Angelina Sondakh Resmi Bebas, Pilih Tinggal di Apartemen daripada Rumah Mewahnya Bersama Adjie Massaid Dulu

Baca Juga:Pantas Saja Kulkas Cepat Rusak, Para Istri Jangan Lagi Ulangi Kebiasaan Buruk Ini Jika Ingin Lemari Es Senantiasa Awet!!

Setelah kebakaran besar, London dibangun kembali menjadi lebih modern di bawah arahan arsitek barok Sir Christopher Wren, dengan Katedral St Paul yang baru sebagai pusatnya.

London kemudian menjadi kota terbesar dan terpadat di dunia sejak tahun 1831 hingga 1925.

Banyak pemukiman pedesaan yang ditarik ke tengah kota sehingga menciptakan pinggiran kota yang luas.

Ketika revolusi industri tiba, banyak proyek infrastruktur yang dibangun seperti Dermaga India Barat, Kanal, terminal kereta api antarkota dan sistem kereta bawah tanah pertama di dunia yang membedakan London sebagai kota unggulan di era industri.

Sayangnya, lanskap di kota London sekali lagi mengalami kehancuran yang signifikan selama Perang Dunia II dan mengalami kemunduran ekonomi pasca-perang.