Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Banyak yang Belum Tahu, Nikita Mirzani Ternyata Bukan Pura-pura Sakit Punggung, Ternyata Ini Penyakit yang Diidapnya

Maulina Kadiranti - Senin, 07 November 2022 | 11:55
Mengenai Saraf Kejepit Nikita Mirzani
Instagram

Mengenai Saraf Kejepit Nikita Mirzani

IDEAonline-Artis Nikita Mirzani dikabarkan telah kembali ke Rutan Serang setelah dilarikan ke Rumah Sakit.

Namun, Nikita Mirzani dituding pura-pura sakit setelah dilarikan ke rumah sakit.

Sayangnya, banyak netizen yang menyebut bahwa Nikita Mirzani hanyalah berpura-pura sakit.

Mengetahui hal tersebut, Fitri langsung buka suara.

Dia bahkan membawa hasil rontgen Nikita Mirzani sebagai bukti agar tuduhan tersebut terbantahkan.

Baca Juga:Cuma Modal Baking Soda, Ternyata Noda Kuning di Mukena Bisa Hilang Dalam Sekejap, Enggak Perlu Laundry

Baca Juga:Bertahun-tahun Punya Mesin Cuci Tak Pernah Diperhatikan, Begini Cara Membersihkan Tabung Mesin Cuci Tanpa Panggil Tukang

"Jangan sampai muncul lagi bahwa Nikita ini pura-pura sakit hingga perlu dilakukan pemeriksaan yang lebih independen guna menyatakan bahwa dia sakit," kata Fitri dilansir dari Tribun Style, Minggu (6/11/2022).

Fitri juga mengaku tidak habis pikir dengan tuduhan Nikita Mirzani pura-pura sakit.

Padahal, lanjutnya, ibu tiga anak ini memang mengeluh kesakitan saat berada di rutan.

"Kemarin kan kita tahu ya Nikita tiba-tiba mengeluh sakit, ternyata ketika saya datang ke sini sakit yang diderita Niki itu kambuh, karena ada masalah dengan tulang punggung jadi kalau lagi kambuh sakitnya itu sakit banget," katanya.

Tak ingin sahabatnya dituduh dengan isu miring, Fitri melanjutkan bahwa hasil rontgen menunjukkan Nikita Mirzani memiliki masalah di bagian tulang punggungnya.

Hal inilah yang membuatnya heran dengan tuduhan miring yang menerpa ibu dari Laura Meizani Nasseru Asry tersebut.

Baca Juga:Mengsedih Nengok Kanan-kiri Ketemu Tembok, Ini Penampakan Kamar Kost Sempit yang Disewakan Rp 1 Juta Perbulan

Baca Juga:Tetangga Enggak Perlu Marah Lagi, Ternyata Ada Trik Mudah Buat Septic Tank di Hunian Mungil

Ditambah, aparat pun sempat tak percaya dengan keluhan sakit yang dialami oleh Nikita.

"Saya juga bingung harus menjawab apa kalau aparat juga tidak percaya Niki sakit bahkan menginginkan adanya pembanding dari rumah sakit Jakarta, kenapa harus serperti itu," katanya.

"Kan sudah jelas disini ada keterangan dari dokter dan dinyatakan sakit, bahkan ada hasil rontgen-nya. Apakah dokter di Serang kurang dipercaya?" tutur Fitri Salhuteru.

Kendati demikian, Fitri Salhuteru berujar kini kondisi Nikita Mirzani sudah mulai membaik.

Bahkan dia akan segera kembali ke Rutan Serang untuk mempertanggung jawabkan tindakannya yang diduga telah mencemarkan nama baik Dito Mahendra.

Diketahui hal yang diidap Nikita Mirzani tak lain adalahSaraf kejepit.

Apa Penyebab Saraf Kejepit

Saraf kejepit atau dikenal juga dengan bahasa medisnya,hernia nucleus pulposus(HNP) atauherniated disc, merupakan cedera pada tulang belakang.

Di antara tulang belakang IDEA lovers, terdapat bantalan bundar yang disebut cakram ataudisk.

Bantalan lembut ini berfungsi sebagai penyangga di antara tulang, sehingga memungkinkan IDEA lovers untuk membungkuk dan bergerak dengan mudah.

Nah, ketika salah satudiskini robek atau terdorong keluar, kondisi itu disebut saraf kejepit.

Baca Juga:Mertua Bisa Senyum-senyum, Ternyata Ada Cara Membuat Rumah Dingin Tanpa AC, Tinggal Modal Benda Satu Ini

Baca Juga:Saat Gunakan Toilet Umum Jangan Lakukan Hal Ini, Mulai Sekarang Jangan Sepelekan Barang di Toilet, Simak Alasannya

Saraf kejepit bisa terjadi di mana saja di sepanjang tulang belakang, tetapi kondisi tersebut paling sering terjadi di punggung bawah atau leher.

Tergantung area tubuh yang terpengaruh, saraf kejepit bisa menyebabkan gejala berupa nyeri, mati rasa, atau kelemahan pada lengan atau kaki.

Gejala tersebut biasanya bisa memburuk ketika bergerak dan membaik ketika IDEA lovers beristirahat.

Jika saraf terjepit hanya terjadi dalam waktu singkat, biasanya tidak akan menyebabkan kerusakan yang permanen. Fungsi saraf akan kembali normal setelah tekanan berkurang.

Namun, jika tekanan terus berlanjut bisa menyebabkan beberapa kondisi yang parah seperti nyeri kronis hingga kerusakan saraf yang permanen.

Berikut merupakan penyebab terjadinya saraf kejepit, antara lain :

-Seiring bertambahnya usia, kelenturan bantalan tulang belakang akan berkurang sehingga rentan terhadap cedera.

-Dapat terjadi akibat seseorang terjatuh atau mengalami benturan pada tulang belakang.

-Memiliki keluarga dengan riwayat saraf kejepit.

-Memiliki berat badan berlebih.

-Mengangkat beban berat dengan posisi dan tumpuan yang salah.

-Melakukan gerakan menunduk dan berputar secara mendadak atau berulang.

Cek berita seputar hunian dan inspirasi terkini di websitewww.ideaonline.co.id,Facebook IDEA Online,TikTok IDEAonline,Instagram @ideaonline,Instagram @tabloidrumah, danYoutube IDEA RUMAH.

#Rumahminimalis #Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis #ConsciousLivingIDEA #ConsciousLiving

(*)

Editor : iDEA

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular