Follow Us

Suka Desain Rumah Tropis? Mesti Lihat Inspirasi yang Ini!

- Senin, 08 Mei 2017 | 09:00
Ruangan di rumah ini minim sekat agar distribusi udara dan cahaya berjalan lancar.
idea

Ruangan di rumah ini minim sekat agar distribusi udara dan cahaya berjalan lancar.

iDEAonline - Principal Architect dari biro Sidharta Architect, Marcello Sidharta, selalu berusaha menggabungkan area outdoor dan indoor dalam karyakaryanya agar pendistribusian udara dan cahaya di rumah tropis lebih merata.

“Saya melihat konsep tropical lebih kepada sisi pencahayaan dan pengudaraan, bukan semata-mata soal feel,” ujarnya.

Fokus Marcello untuk menciptakan pendistribusian udara dan cahaya yang merata dapat dilihat lewat salah satu karyanya di bilangan Pondok Indah, Jakarta.

Namun, berbeda dari rumah rumah lainnya yang memiliki pusat cahaya di halaman belakang, rumah ini justru menaruh pusat cahaya di tengah masa bangunan.

Bagian atas courtyard diberi atap buka-tutup dan skylight sehingga cahaya dapat masuk dan di sisi lain dapat menghalangi air ketika hujan datang.

Untuk memasukkan udara, masa bangunan bagian depan tidak dirapatkan ke dinding pagar.

Interior rumah tampak natural berkat warna alami kayu serta lantai dan langit-langit ekspos.

Rumah tropis karya Marcello ini sebagian besar menggunakan warna putih.

Warna-warna lainnya tak mencolok dan lebih terasa natural, seperti warna abu-abu yang muncul dari semen dan warna cokelat yang muncul dari kayu jati bekas.

Selain karena ia yang secara pribadi tak terlalu suka bermain warna, putih dipilih karena memerhatikan psikologi warna.

“Rumah adalah tempat yang setiap hari kita lihat. Dan di setiap hari itu mood kita berubah. Saya lebih memilih warna putih karena warna ini acceptable dan menenangkan, apapun mood kita. It’s okay untuk pakai aksen di salah satu bidang dinding, tapi tidak warna-warna yang mencolok,” ujarnya.

Editor : Maulina Kadiranti

Latest